Ambon, 6/9 (Antara Maluku) - Masyarakat Kota Ambon diminta untuk mengawal proses pentahapan Pilkada setempat yang dijadwalkan penyelenggaraannya pada 15 Februari 2017.
"Kita harus mendukung semua proses politik yang sedang berlangsung agar bisa berjalan dengan aman lancar, dan sukses dengan menjaga ketentraman," kata Penjabat Wali Kota Ambon Frans Papilaya saat memberikan sambutan pada acara paripurna khusus dalam rangka menyambut HUT Kota Ambon ke - 441 pada 7 September 20126.
Dia juga mengatakan, sekarang ini sedang dilakukan finalisasi penyusunan kelembagaan perangkat daerah Kota Ambon sesuai amanat undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah.
Sejalan dengan itu Pemkot Ambon telah menyampaikan rancangan peraturan daerah Kota Ambon tentang pembentukan perangkat daerah Kota Ambon kepada DPRD setempat untuk dibahas bersama.
"Kami mengharapkan dalam waktu dekat rancangan peraturan daerah tentang kelembagaan daerah sudah bisa ditetapkan menjadi peraturan daerah Kota Ambon," katanya.
Ketua DPRD Kota Ambon Jammes Maatita mengatakan, Pemkot dan DPRD siap menyukseskan Pilkada serentak kelompok kedua pada 15 Februari 2017.
"Kalau kita memiliki kepala daerah yang definitif, diakui oleh masyarakat dan secara perundang-undangan tentu mempunyai legitimasi untuk melanjutkan pembangunan di kota Ambon yang berjulukan MANISE," ujarnya.
Prioritas berikutnya, tentu saja masih fokus pada kebutuhan dasar masyarakat.
Begitu pula, pelayanan dasar seperti masalah air bersih, kesehatan, pendidikan, kesejahteraan, keamanan, ketertiban umum yang sudah tentu menjadi prioritas utama,.
Sedangkan kalau yang terkait dengan infrastruktur, intervensi dari Pemerintah Pusat maupun Provinsi Maluku cukup strategis untuk pembangunan.
"Yang jelas setelah kita merayakan HUT kota Ambon yang ke - 441, sudah tentu meningkatkan kesejahteraan masyarakat menjadi prioritas dengan meningkatkan kebutuhan-kebutuhan dasar warga ," ujar Jammes.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016
"Kita harus mendukung semua proses politik yang sedang berlangsung agar bisa berjalan dengan aman lancar, dan sukses dengan menjaga ketentraman," kata Penjabat Wali Kota Ambon Frans Papilaya saat memberikan sambutan pada acara paripurna khusus dalam rangka menyambut HUT Kota Ambon ke - 441 pada 7 September 20126.
Dia juga mengatakan, sekarang ini sedang dilakukan finalisasi penyusunan kelembagaan perangkat daerah Kota Ambon sesuai amanat undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah.
Sejalan dengan itu Pemkot Ambon telah menyampaikan rancangan peraturan daerah Kota Ambon tentang pembentukan perangkat daerah Kota Ambon kepada DPRD setempat untuk dibahas bersama.
"Kami mengharapkan dalam waktu dekat rancangan peraturan daerah tentang kelembagaan daerah sudah bisa ditetapkan menjadi peraturan daerah Kota Ambon," katanya.
Ketua DPRD Kota Ambon Jammes Maatita mengatakan, Pemkot dan DPRD siap menyukseskan Pilkada serentak kelompok kedua pada 15 Februari 2017.
"Kalau kita memiliki kepala daerah yang definitif, diakui oleh masyarakat dan secara perundang-undangan tentu mempunyai legitimasi untuk melanjutkan pembangunan di kota Ambon yang berjulukan MANISE," ujarnya.
Prioritas berikutnya, tentu saja masih fokus pada kebutuhan dasar masyarakat.
Begitu pula, pelayanan dasar seperti masalah air bersih, kesehatan, pendidikan, kesejahteraan, keamanan, ketertiban umum yang sudah tentu menjadi prioritas utama,.
Sedangkan kalau yang terkait dengan infrastruktur, intervensi dari Pemerintah Pusat maupun Provinsi Maluku cukup strategis untuk pembangunan.
"Yang jelas setelah kita merayakan HUT kota Ambon yang ke - 441, sudah tentu meningkatkan kesejahteraan masyarakat menjadi prioritas dengan meningkatkan kebutuhan-kebutuhan dasar warga ," ujar Jammes.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016