Ambon, 21/2 (Antara Maluku) - Pawai Taaruf memeriahkan sidang tertinggi Tanwir Muhammadiyah pada 24-26 Februari 2017 bakal melibatkan warga Kristiani di Kota Ambon sebagai peserta.
"Ini sudah diatur sedimikian rupa agar ada penggabungan antara dua kelompok agama ini, sehingga penampilan yang keluar tidak semata-mata Muhammadiyah saja, tapi ada partisipasi bersama-sama masyarakat juga," kata Wakil Gubernur Maluku Zeth Sahuburua di Ambon, Selasa.
Wagub Zeth yang juga Ketua Panitia Tanwir Muhammadiyah itu, mengatakan Pawai Taaruf akan digelar pada 23 Februari 2017. Sedikitnya 2.000 orang dari berbagai kalangan akan terlibat dalam kirab tersebut.
Selain pengurus Muhammadiyah dan warga Kristiani, para guru TK hingga SMA se-Kota Ambon juga dipastikan menjadi peserta pawai.
"Kami ingin mengambarkan suasana toleransi yang terjadi antara umat Muslim dan Kristiani di sini sangat baik sekali dan itu sudah dibuktikan," katanya.
Sesuai dengan rute yang telah ditentukan oleh panitia, kata Zeth, para peserta pawai akan dilepas dari Lapangan Merdeka. Setelah itu, mereka menyusuri Jalan Pattimura, Jalan Jenderal Ahmad Yani, kemudian Jalan dr. Tamaela, Jalan dr. Latumeten, Jalan Sultan Babullah, lalu Jalan A.Y. Patty dan kembali ke Lapangan Merdeka.
"Dalam pelaksanaan nanti, para peserta Pawai Taaruf akan menyusuri beberapa ruas jalan-jalan di Kota Ambon," katanya.
Ia mengatakan hubungan sosial antara penganut agama Islam dan Kristen di Maluku hingga saat ini harmonis.
Keterlibatan warga Kristiani dalam Pawai Taaruf, katanya, salah satu wujud toleransi antarumat beragama yang telah terpelihara dengan baik di daerah itu.
Ia mengatakan wujud solidaritas antarumat beragama juga ditunjukan dengan kolaborasi antara paduan suara Sekolah Tinggi Agama Kristen Protestan Negeri (STAKPN) dan SMK Muhammadiyah Ambon dalam pembukaan Tanwir Muhammadiyah yang rencananya dilakukan Presiden Joko Widodo pada 24 Februari 2017.
Kedua kelompok paduan suara tersebut akan menyanyikan lagu berjudul "Sang Surya" yang merupakan Mars Muhammadiyah saat pembukaan acara sidang itu.
"Saya sudah melihat mereka latihan, bagus sekali. Saya juga kaget melihat perpaduan itu, mudah-mudahan mereka akan tampil dengan baik," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
"Ini sudah diatur sedimikian rupa agar ada penggabungan antara dua kelompok agama ini, sehingga penampilan yang keluar tidak semata-mata Muhammadiyah saja, tapi ada partisipasi bersama-sama masyarakat juga," kata Wakil Gubernur Maluku Zeth Sahuburua di Ambon, Selasa.
Wagub Zeth yang juga Ketua Panitia Tanwir Muhammadiyah itu, mengatakan Pawai Taaruf akan digelar pada 23 Februari 2017. Sedikitnya 2.000 orang dari berbagai kalangan akan terlibat dalam kirab tersebut.
Selain pengurus Muhammadiyah dan warga Kristiani, para guru TK hingga SMA se-Kota Ambon juga dipastikan menjadi peserta pawai.
"Kami ingin mengambarkan suasana toleransi yang terjadi antara umat Muslim dan Kristiani di sini sangat baik sekali dan itu sudah dibuktikan," katanya.
Sesuai dengan rute yang telah ditentukan oleh panitia, kata Zeth, para peserta pawai akan dilepas dari Lapangan Merdeka. Setelah itu, mereka menyusuri Jalan Pattimura, Jalan Jenderal Ahmad Yani, kemudian Jalan dr. Tamaela, Jalan dr. Latumeten, Jalan Sultan Babullah, lalu Jalan A.Y. Patty dan kembali ke Lapangan Merdeka.
"Dalam pelaksanaan nanti, para peserta Pawai Taaruf akan menyusuri beberapa ruas jalan-jalan di Kota Ambon," katanya.
Ia mengatakan hubungan sosial antara penganut agama Islam dan Kristen di Maluku hingga saat ini harmonis.
Keterlibatan warga Kristiani dalam Pawai Taaruf, katanya, salah satu wujud toleransi antarumat beragama yang telah terpelihara dengan baik di daerah itu.
Ia mengatakan wujud solidaritas antarumat beragama juga ditunjukan dengan kolaborasi antara paduan suara Sekolah Tinggi Agama Kristen Protestan Negeri (STAKPN) dan SMK Muhammadiyah Ambon dalam pembukaan Tanwir Muhammadiyah yang rencananya dilakukan Presiden Joko Widodo pada 24 Februari 2017.
Kedua kelompok paduan suara tersebut akan menyanyikan lagu berjudul "Sang Surya" yang merupakan Mars Muhammadiyah saat pembukaan acara sidang itu.
"Saya sudah melihat mereka latihan, bagus sekali. Saya juga kaget melihat perpaduan itu, mudah-mudahan mereka akan tampil dengan baik," ucapnya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017