Ternate, 16/3 (Antara Maluku) - Badan Narkotika Nasional Provinsi Maluku Utara melalui Bidang P2M melaksanakan kegiatan diseminasi informasi P4GN ke lingkungan keluarga, termasuk anggota Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXIV Kodim Ternate.

Menurut Kepala BNNP Maluku Utara Brigjen Pol. Richard M. Nainggolan di Ternate, Rabu, strategi pencegahan di lingkungan keluarga sangat penting untuk membentengi anak-anak dari peredaran narkoba.

Richard mengutarakan bahwa disfungsi keluarga berkontribusi terhadap seseorang terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba, antara lain, perceraian, disharmonisasi hubungan anggota keluarga atau kesibukan orang tua.

Ia berpendapat bahwa peran ibu sangat penting dalam membangun keluarga yang harmonis dan komunikatif. Hal ini merupakan syarat penting tidak terjadinya penyalahgunaan narkoba di lingkungan keluarga.

Disampaikan juga faktor pendorong terjadinya penyalahgunaan narkoba dari diri sendiri, antara lain, gangguan kepribadian, kecemasan, dan depresi sehingga para orang tua, khususnya ibu, cepat mengetahui perbedaan perilaku anak agar tidak terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba.

Di hadapan 70 anggota Persit dan kodim setempat, dia juga menyampaikan langkah bijak jika terjadi penyalahgunaan narkoba di lingkungan keluarga.

Sementara itu, Kabid P2M Hairuddin Umaternate mengatakan bahwa jenis permen narkoba terbaru yang menyasar anak dan tembakau gorila yang menyasar pemuda dampaknya sangat berbahaya. Jenis itu masuk dalam narkotika Golongan I pada lampiran Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 dan hanya untuk kepentingan penelitian.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017