Ambon, 7/6 (Antara Maluku) - Danrem 151/Binaiya Kolonel Inf Christian Kurnianto Tehuteru melakukan kunjungan kerja ke Kodim 1503/Tual dan Kompi Senapan (Kipan) D Yonif 734/SNS di wilayah itu.

Siaran pers Penerangan Korem yang diterima Antara di Ambon, Rabu menyebutkan, Danrem Christian melakukan tatap muka dengan sejumlah personel Kodim 1503/Tual dan Kipan D Yonif 734/SNS di Markas Kodim Tual.

Danrem Christian dalam arahannya mengatakan situasi dan kondisi keamanan yang tetap membaik saat ini perlu terus dipelihara dan dijaga dengan baik.

TNI perlu koordinasi dengan Kepolisian, Pemda dan tokoh masyarakat untuk bersama-sama menjaga wilayah Tual agar tetap kondusif, dan perlu ada pembinaan kepada masyarakat untuk ikut aktif menciptakan suasana yang aman dan damai.

"Lakukan pembinaan kepada masyarakat, agar tidak mudah terprovokasi oleh orang-orang yang ingin menganggu keamanan sehingga menimbulkan gesekan yang tidak dikehendaki bersama," ujarnya.

Menurut Danrem, sebagai prajurit TNI yang selalu siap perlu melakukan koordinasi yang baik dengan Pemkot Tual, Kepolisian, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan tokoh pemuda untuk bersama-sama menjaga dan memelihara situasi keamanan di wilayah itu.

"Lakukan pembinaan kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dan mewaspadai bila ada orang-orang yang ingin merusak suasana aman. Kalau ada indikasi segera laporkan ke aparat TNI dan Polri," katanya.

"Saya juga ingatkan kepada prajurit TNI agar tidak melakukan pelanggaran sekecil apapun. Manfaatkan peluang dan potensi yang ada untuk membantu masyarakat, semangat pantang menyerah terus dipelihara," katanya.

"Kendati banyak kendala yang dihadapi tetapi tugas dan semangat pengabdian kepada bangsa dan negara harus tetap dilakukan dengan baik," tambahnya.

Turut hadir dalam acara tersebut Dandin 1503/Tual Letkol Arh Hilarius Karnedi, Pasiops Korem 151/Binaiya Mayor Inf Galih dan Kapenrem 151/Binaiya Mayor Czi Gerald Tobing. 

Pewarta: Rofinus E. Kumpul

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017