Ternate, 27/7 (Antara Maluku) - Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) PT. Pertamina Tobelo, Maluku Utara (Malut), mulai memasarkan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis dexlite DI semua SPBU Tobelo untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Kepala TBBM PT Pertamina Tobelo, Maxi Mandagie, dikonfirmasi, Kamis, mengatakan, pemasaran perdana di SPBU Tobelo pada 27 Juli 2017 dengan menyiapkan 5 ton.

Pemasaran dexlite akan diperluas di sejumlah SPBU hinga di Galela dan Pulau Morotai untuk memenuhi kebutuhan masyarakat mendapatkan jenis BBM ini.

Menurut dia, SPBU Tobelo menjual BBM jenis dexlite ini dengan harga Rp7.450/liter. Tahap pertama ini diharapkan bisa digunakan oleh pengendara, terutama di pulau Halmahera.

Sebelumnya, Pertamina Cabang Ternate, telah memperkenalkan BBM jenis dexlite non subsidi di wilayah ini dengan mendistribusikan sebanyak 5 ton pada salah satu SPBU di Ternate.

Sedangkan, Sales Executive Reail V PT Pertamina Malut, Andi Arifin, mengatakan, pada tahap pertama hanya didistribusikan pada satu SPBU di Ternate, setelah itu di wilayah Malut antara lain Tobelo, kabupaten Halmahera Utara.

Produk dexlite merupakan sejenis solar. Namun, memiliki kadar Cetane Number minimal 51 dan Sulfur Content maksimal sebesar 1.200 ppm dan sangat baik buat beberapa kendaraan.

Dia mengatakan, dexlite sama seperti solar. Namun, kualitasnya lebih bagus, apalagi di Malut hanya memiliki satu produk untuk solar, maka dalam waktu dekat Pertamina bakal menambahkan dexlite.

Para pengguna solar agar dapat menikmati produk baru dengan kualitas yang lebih baik untuk kendaraan mesin.

Menurut Andi, dexlite bukanlah produk yang bersubsidi, sehingga jika para konsumen mau membeli sebanyak mungkin juga bisa disediakan.

Hanya saja, harganya sedikit berbeda dengan solar yang merupakan jenis BBM bersubsidi.

"Bahkan, jika permintaannya cukup banyak juga tidak apa-apa, karena tidak ada larangan bagi batasan pembelian bagi produk nonsubsidi," tandas Andi.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017