Ambon, 20/8 (Antara Maluku) - Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Doni Monardo memaparkan tentang Emas Hijau dan Emas Biru sebagai program unggulan yang dilaksanakan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat di Maluku, dalam kegiatan bincang-bincang (talk show) kebangsaan di Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon.

Siaran pers Penerangan Kodam XVI/Pattimura yang diterima Antara, Minggu, menyebutkan, Talk Show Kebangsaan dengan tema "Nasionalisme, Seni Budaya, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu berlangsung di Auditorium Kampus Unpatti Poka, Sabtu.

Selain Pangdam Pattimura, acara itu juga menghadirkan Letjen TNI Agus Sutomo dari Kementerian Pertahanan, Rektor Unpatti M.J. Sapteno, Ketua Umum PARFI 1956 Marcella Zalianty, Ketua umum DPP Ampi Dito Aryotejo dan Ketua Empower Youth Indonesia Iksan Tualeka sebagai narasumber.

"Kita sadari di wilayah Maluku sering terjadi konflik antarmasyarakat, salah satu faktor yang menjadi penyebabnya adalah kesenjangan sosial. Hal tersebut dapat teratasi dengan program unggulan Emas Hijau dan Emas Biru yang dipelopori oleh Kodam XVI/Pattimura," kata Pangdam Doni.

Program emas hijau menitik beratkan pembuatan bibit pohon keras dan buah, dikembangkan dan ditanam di hutan Maluku, sedangkan Emas Biru menitikberatkan pada penggunaan keramba jaring apung agar selain menangkap ikan, potensi laut dapat dimanfaatkan dengan pengembangbiakkan dan pemeliharaan.

Melalui kerja sama dengan pemerintah, dua program unggulan tersebut dapat mengangkat tarap hidup dan kesejahteraan masyarakat Maluku sehingga tidak terjadi kesenjangan.

"Bila masyarakat penghasilannya meningkat maka kesenjangan bisa ditekan, dan pada gilirannya tercipta perdamaian bisa atau Emas Putih," kata Pangdam.

Sebelumnya, Rektor Unpatti M.J. Sapteno dalam sambutannya mengatakan, mahasiwa sebagai generasi muda harus ikut menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Salah satunya dengan memahami makna persatuan dan kesatuan bangsa dengan nilai-nilai positif sebagai suatu sarana meningkatkan jiwa nasionalisme. Untuk itu ikuti apa yang akan diberikan oleh para narasumber sebagai bekal ilmu dan memperluas wawasan berpikir dan sekaligus meningkatkan kualitas," katanya.

Program Emas Hijau dan Emas Biru, kata Rektor, merupakan ikon unggulan yang bukan hanya terkenal pada skala nasional tetapi juga internasional.

Sementara itu, Letjen TNI Agus Sutomo mengucapkan terima kasih kepada Pangdam dan seluruh jajaran kodamXVI/Pattimura yang telah menggagas Program Emas Hijau dan Emas Biru yang sudah menjadi suatu kebanggaan.

"Di era globalisasi yang penuh persaingan ini kita dapat menjawabnya dengan program tersebut," katanya.

Letjen TNI Agus Sutomo menambahkan, mengenai pertahanan harus terus waspada terhadap ancaman nyata baik berupa radikalisme, terorisme dan pemberontakan bersenjata, juga penyalagunaan narkoba.

"Saya mengajak kepada seluruh adik-adik mahasiswa, kita patut bangga sebagai bangsa indonesia yang mempunyai alam sangat indah, khususnya di Maluku yang memiliki potensi hasil alam dan laut sangat melimpah," katanya.

"Kita patut bersyukur dan harus menjaga kelestariannya, hal itu merupakan anugerah Tuhan," tambahnya.

Tampil sebagai pembicara terakhir, Marcella Zalianty menyatakan potensi kekayaan Maluku sangat bagus dan wajib dikembangkan untuk kemakmuran masyarakatnya.

"Rakyat Maluku bisa hidup makmur, dengan berbagai masukan dan kerja keras dari kita semua, khususnya kaum perempuan sebagai pelopor bagi kemajuan bangsa dan negara," katanya.

Pewarta: Jimmy Ayal

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017