Ambon, 16/1 (Antaranews Maluku) - PT PLN wilayah Maluku dan Maluku Utara bersama manajemen pusat perbelanjaan Maluku City Mall (MCM) melakukan koordinasi pemindahan jaringan listrik untuk pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO).

"Kami telah melakukan koordinasi dengan manajemen MCM untuk melakukan pemindahan tiang Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) 20 KV yang berdekatan dengan JPO yang sementara dalam tahapan pembangunan," kata Deputi Manager Hukum dan Humas PLN Wilayah Maluku dan Maluku Utara, Ramli Malawat, Selasa.

Ia mengatakan, koordinasi dilakukan untuk proses pemindahan tiang serta dampak dari proses tersebut yakni terjadinya pemadaman listrik di kawasan sekitar JPO.

"Memindahkan jaringan listrik tentunya juga membutuhkan biaya, karena itu juga dilakukan pembahasan dengan manajemen MCM terkait rincian biaya yang harus dikeluarkan," katanya.

Ramli menyatakan, setelah berkoordinasi pihaknya menunggu konfirmasi dari manajemen MCM untuk membayar biaya pemindahan jaringan listrik.

"Prinsipnya manajemen MCM telah menyetujui rincian biaya, jika mereka menyetujui maka proses pemindahan tiang listrik akan dilakukan Sabtu (20/1) yakni waktunya mulai pukul 09.00 - 16.00 WIT," ujarnya.

Dijelaskannya, pembangunan JPO terkendala tiang listrik PLN dan dampaknya sangat membahayakan masyarakat pengguna JPO.

JPO dibangun dengan tujuan untuk mempermudah masyarakat yang akan berkunjung ke MCM sekaligus mencegah dampak yang akan ditimbulkan.

Pembangunan JPO tambah Ramli juga bertujuan untuk mempermudah akses penyebrangan bagi para pejalan kaki serta menghindari resiko kecelakaan lalu lintas, dikarenakan banyaknya transportasi yang begitu padat terutama di kawasan Maluku City Mall dan Jembatan Merah Putih.

"Kehadiran JPO ini juga untuk bisa mempercantik wajah Kota Ambon, karena pembangunan JPO ini merupakan yang pertama di kota Ambon dengan sistem konstruksi tingkat tinggi," katanya.

Pewarta: Penina Mayaut

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018