Ambon, 12/4 (Antaranews Maluku) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Maluku Tengah intensif memantau stok bawang merah maupun putih di pasaran menjelang Bulan Ramadhan 1439 Hijriah.

"Tim pemantau intensif memantau stok dan harga bawang merah maupun putih agar tidak dimanfaatkan oknum pedagang untuk melakukan manipulasi," kata Kepala Dinas Perindag Maluku Tengah Kace Pattiasina ketika dihubungi dari Ambon, Kamis.

Stok bawang merah maupun putih di pasar tradisional cukup banyak sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.

Harga bawang merah bervariasi Rp36.000 - Rp37.000/Kg, sedangkan bawang putih juga bervariasi Rp36.000 - Rp38.000/Kg.

"Kami intensif memantau stok agar berkoordinasi dengan distributor untuk memasoknya, baik dari Surabaya maupun Makassar karena mempertimbangkan kebutuhan secara nasional menghadapi Bulan Suci Ramadhan 1439 Hijriah," ujar Kace.

Para distributor juga mempersiapkan stok di masing-masing gudang yang terjamin karena bawang merah maupun putih pemasokannya dari sentra produksi di Surabaya maupun Makassar membutuhkan waktu mengingat diangkut dengan kapal.

"Kami sering mengingatkan distributor soal kebutuhan bawang nasional sehingga pengadaannya harus diperhatikan agar tidak meresahkan masyarakat Maluku Tengah saat membutuhkan untuk berbagai kebutuhan," tandas Kace.

Disinggung stok beras, dia menjelaskan, terjamin hingga perayaan Idul Fitri 1439 Hijriah.

Tim pemantau yang intensif mengawasi stok maupun harga beras di pasaran juga memastikan sesuai Harga Eceran Tertinggi (HRT) Menteri Perdagangan pada 1 September 2017 untuk harga beras medium Rp10.250/Kg dan premium Rp13.600/Kg.

Pewarta: Alex Sariwating

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018