Ternate, 24/4 (Antaranews Maluku) - Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kepulauan Sula (Kepsul), Maluku Utara (Malut) menggelar lomba cerita antarsiswa Sekolah Dasar (SD) atau sederajat tingkat kabupaten tahun 2018.

Asisten III Pemkab Kepsul, Ahmad Salawane di Ternate, Selasa menyatakan, kesenangan membaca merupakan modal utama dan faktor penting dalam penyelenggaraan pendidikan baik formal maupun non formal dalam membangun masyarakat untuk hidup cerdas, berwawasan luas dan tangkas dalam menghadapi peluang dan tantangan di era globalisasi ini.

Lomba tersebut akan menumbuhkan minat baca yang memang harus ditanamkan dan dilatih pada anak anak sedini mungkin serta dilakukan secara berkelanjutan dalam kondisi yang kondusif, harmonis dan komunikatif.

"Hal ini tidak cukup hanya guru atau komunitas di sekolah saja, peran orang tua, masyarakat, lingkungan, pemerintah daerah serta lembaga swasta juga merupakan faktor penting," katanya.

Dia menyatakan, lomba bercerita bagi siswa SD atau MI itu bentuk pemberian apresiasi dan motivasi dalam upaya terbangunnya kegemaran membaca, yang dapat menjadi ajang untuk melatih kemampuan anak dalam merangsang kepercayaan diri tampil di muka umum.

Selain itu, menumbuhkembangkan daya kreativitas anak sekaligus menanamkan cinta kebudanyaan daerah dan memperkenalkan cerita daerah kepada anak anak agar lebih memahami tentang cerita sejarah yang ada di masyarakat Sula.

Bahkan, untuk mengimbangi kemajuan IPTEK dan budaya asing yang kian hari semakin diperkenalkan ke publik.

"Untuk itu, guru dan komunitas sekolah, orang tua, masayarakat, serta lembaga swasta harus bekerja sama mencitakan sinergitas untuk meningkatkan sumber daya manusia Indonesia," katanya.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018