Ambon, 27/5 (Antaranews Maluku) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat, terutama para nelayan tradisional agar mewaspadai angin kencang di wilayah Selatan Maluku pada beberapa hari ke depan.

Antara yang menghimpun data di BMKG Stasiun Pattimura Ambon, Minggu, mencatat, angin dengan kecepatan lebih dari 30 km/jam berpeluang terjadi di kabupaten Maluku Tenggara, Kota Tual, kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) dan kabupaten Maluku Barat Daya (MBD).

Kabupaten MTB dan MBD merupakan wilayah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (3 T) yang berbatasan dengan Australia maupun Timor Leste.

Sering nelayan asal Maluku juga "hanyut" ke Australia sehingga diamankan aparat keamanan setempat selanjutnya dipulangkan ke Indonesia.

Apalagi, gelombang tinggi mencapai 2,5 meter berpeluang terjadi di perairan kepulauan Sermata, kabupaten MBD, perairan Tanimbar, kabupaten MTB, perairan kepulauan Kai, kabupaten Maluku Tenggara serta laut Arafura, kabupaten Kepulauan Aru.

Karena itu, para nelayan yang hendak menangkap ikan jangan memaksakan diri melaut dengan mengandalkan armada tradisional.

Armada tradisional tidak kuat menahan kondisi cuaca tersebut dengan sewaktu-waktu terjadi perubahan kecepatan angin sehingga mempengaruhi tinggi gelombang.

Imbauan kondisi cuaca telah disampaikan melalui masing-masing Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di sembilan kabupaten dan dua kota, termasuk para Bupati maupun Wali Kota.

Bila terjadi kondisi cuaca ekstrim, maka Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas 1 Ambon berwenang tidak memberikan izin berlayar, bahkan sekiranya dipandang perlu aktivitas pelayaran untuk sementara ditutup sambil menunggu laporan perkembangan cuaca terbaru.

Para pengguna jasa transportasi juga hendaknya memaklumi bila terjadi penundaan dan keterlambatan jadwal keberangkatan kapal laut akibat faktor cuaca karena pertimbangan perlunya memprioritaskan keselamatan.

Pewarta: Alex Sariwating

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018