Ambon, 4/10 (Antaranews Maluku) - Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy meminta pimpinan Organisasi Daerah (OPD) melakukan inovasi dalam pelayanan publik.
"Pimpinan OPD terutama para camat maupun lurah dalam menjalankan tugas diharapkan mampu berinovasi dalam pelayanan publik, agar pelayanan kepada masyarakat semakin lebih baik," katanya usai melantik sejumlah pejabat struktural III dan IV di lingkup Pemkot Ambon, Rabu.
Ia mengatakan, pelantikan pejabat merupakan upaya rasionalisasi jabatan dan penyegaran bagi pelayanan kepada masyarakat di kota Ambon.
"Pelantikan pejabat merupakan bentuk penyegaran pelayanan kepada masyarakat, karena itu pejabat yang baru dilantik harus berinovasi sebagai upaya membenahi Ambon semakin baik," katanya.
Richard menjelaskan, para camat dan lurah yang baru dilantik ini merupakan lulusan dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang harus mengimplementasikan apa yang dipelajari menjadi pamong masyarakat.
"Para camat dan lurah diharapkan dapat mengimplementasikan apa yang dipelajari dengan bidang tugas yang baru," ujarnya.
Selain melantik pejabat administrator dan pengawas di lingkup Pemkot Ambon, juga Kepala Bagian Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) yang merupakan OPD baru di Pemkot Ambon.
Kesbangpol merupakan OPD baru yang baru saja dibentuk, sehingga tahap awal dilantik kepala Kesbangpol dan dalam waktu dekat akan ditetapkan kepala sub bagian (kasubag) dan staf,
Secara khusus Wali Kota juga turut melantik sekretaris camat, lurah dan sejumlah kepala seksi di tingkat kecamatan.
Pelantikan ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Wali Kota Ambon Nomor 406 tahun 2018 tentang pemberhentian dan pengangkatan pegawai negeri sipil dari dalam dan jabatan administratif dan jabatan pengawas di lingkungan Pemkot Ambon.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018
"Pimpinan OPD terutama para camat maupun lurah dalam menjalankan tugas diharapkan mampu berinovasi dalam pelayanan publik, agar pelayanan kepada masyarakat semakin lebih baik," katanya usai melantik sejumlah pejabat struktural III dan IV di lingkup Pemkot Ambon, Rabu.
Ia mengatakan, pelantikan pejabat merupakan upaya rasionalisasi jabatan dan penyegaran bagi pelayanan kepada masyarakat di kota Ambon.
"Pelantikan pejabat merupakan bentuk penyegaran pelayanan kepada masyarakat, karena itu pejabat yang baru dilantik harus berinovasi sebagai upaya membenahi Ambon semakin baik," katanya.
Richard menjelaskan, para camat dan lurah yang baru dilantik ini merupakan lulusan dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) yang harus mengimplementasikan apa yang dipelajari menjadi pamong masyarakat.
"Para camat dan lurah diharapkan dapat mengimplementasikan apa yang dipelajari dengan bidang tugas yang baru," ujarnya.
Selain melantik pejabat administrator dan pengawas di lingkup Pemkot Ambon, juga Kepala Bagian Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) yang merupakan OPD baru di Pemkot Ambon.
Kesbangpol merupakan OPD baru yang baru saja dibentuk, sehingga tahap awal dilantik kepala Kesbangpol dan dalam waktu dekat akan ditetapkan kepala sub bagian (kasubag) dan staf,
Secara khusus Wali Kota juga turut melantik sekretaris camat, lurah dan sejumlah kepala seksi di tingkat kecamatan.
Pelantikan ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Wali Kota Ambon Nomor 406 tahun 2018 tentang pemberhentian dan pengangkatan pegawai negeri sipil dari dalam dan jabatan administratif dan jabatan pengawas di lingkungan Pemkot Ambon.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018