Ambon, 25/10 (Antaranews) - PT Angkasa Pura I (Persero) Ambon menyediakan posko terpadu sebagai penunjang pelaksanaan Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Nasional, 27 Oktober-2 November 2018.
Posko terpadu di terminal kedatangan Bandara Pattimura akan melayani pendataan peserta,menyediakan minuman bagi peserta dan oficial yang tiba, kata General Manager PT Angkasa Pura I Ambon, Amiruddin Florensius di Ambon, Rabu.
"Peserta dan ofisial juga akan "live music" dengan instrumen tradisional saat tiba di terminal kedatangan," katanya.
Menurut dia, sebagai operator bandara gerbang Provinsi Maluku, AP I berkomitmen untuk mendukung kegiatan yang berdampak bagi daerah, terutama yang mendatangkan masyarakat dari luar daerah.
Peran bandara dalam Pesparani 2018, kata Amiruddin, dibutuhkan guna memberikan pengalaman terbaik bagi seluruh peserta yang datang dari berbagai daerah.
"Pengalaman terbaik itu dimulai dari bandara sebagai pintu masuk saat penumpang tiba. Tentu ada langkah-langkah yang kami ambil untuk menjamin mereka mendapatkan pengalaman terbaik saat tiba di bandara," katanya.
Ia mengakui, selain menyiapkan Posko Terpadu Pesparani, pihaknya juga melakukan langkah strategis guna memberikan kenyamanan bagi para peserta dan official yang datang.
"Salah satunya adalah menghentikan sementara pekerjaan beautifikasi dan perluasan terminal yang sedang berlangsung hingga gelaran Pesparani usai," .katanya.
Amiruddin menjelaskan, Angkasa Pura bergerak di bidang jasa, tugas utama dan prioritas? adalah melayani para penumpang yang tiba di bandara.
"Kami berkomitmen untuk melayani penumpang,?bahkan pengerjaan beautifikasi dan perluasan terminal yang sedang berlangsung kami hentikan sampai Pesparanu 2018 selesai demi kenyamanan peserta dan ofisial yang datang," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018
Posko terpadu di terminal kedatangan Bandara Pattimura akan melayani pendataan peserta,menyediakan minuman bagi peserta dan oficial yang tiba, kata General Manager PT Angkasa Pura I Ambon, Amiruddin Florensius di Ambon, Rabu.
"Peserta dan ofisial juga akan "live music" dengan instrumen tradisional saat tiba di terminal kedatangan," katanya.
Menurut dia, sebagai operator bandara gerbang Provinsi Maluku, AP I berkomitmen untuk mendukung kegiatan yang berdampak bagi daerah, terutama yang mendatangkan masyarakat dari luar daerah.
Peran bandara dalam Pesparani 2018, kata Amiruddin, dibutuhkan guna memberikan pengalaman terbaik bagi seluruh peserta yang datang dari berbagai daerah.
"Pengalaman terbaik itu dimulai dari bandara sebagai pintu masuk saat penumpang tiba. Tentu ada langkah-langkah yang kami ambil untuk menjamin mereka mendapatkan pengalaman terbaik saat tiba di bandara," katanya.
Ia mengakui, selain menyiapkan Posko Terpadu Pesparani, pihaknya juga melakukan langkah strategis guna memberikan kenyamanan bagi para peserta dan official yang datang.
"Salah satunya adalah menghentikan sementara pekerjaan beautifikasi dan perluasan terminal yang sedang berlangsung hingga gelaran Pesparani usai," .katanya.
Amiruddin menjelaskan, Angkasa Pura bergerak di bidang jasa, tugas utama dan prioritas? adalah melayani para penumpang yang tiba di bandara.
"Kami berkomitmen untuk melayani penumpang,?bahkan pengerjaan beautifikasi dan perluasan terminal yang sedang berlangsung kami hentikan sampai Pesparanu 2018 selesai demi kenyamanan peserta dan ofisial yang datang," katanya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2018