Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) berupaya untuk meningkatkan pengembangan ekonomi kreatif memanfaatkan kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtra (UPPKS) akseptor KB melalui konsep famakatinyinga.

"Ini merupakan suatu gerakan perubahan dalam pengembangan ekonomi kreatif agar melahirkan masyarakat produktif bagi kesejahtraan keluarga, sehingga, produk kalau tidak memiliki izin secara legal, maka para pengusaha tidak akan menerimanya, sehingga langkah ini untuk mendorong peningkatan UPPKS melalui Petugas Lapangan KB yang bertugas di seluruh kelurahan Kota Ternate," kata Kadis DPPKB Kota Ternate," Nurbaity Radjabessy,SH,MPH saat menjadi reformer pada Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) II angkatan XXIII 2019 menggelar Fokus Group Discussion (FGD) di Benteng Ford Oranye, Rabu.

Dia menyatakan, Konsep Fomakatinyinga atau bermufakat dengan hati menjadi falsafah kemudian tercermin dalam nilai-nilai gotong royong yang terstruktur melalui satu rasa, merupakan bentuk komitmen bersama untuk mencapai tujuan bersama.

Dalam mengindentifikasi informasi dan kreatifitas pemberdayaan masyarakat, maka etos kerja fomakatinyinga dijadikan sebagai pengembangan konsep ekonomi kreatif dalam mengandalkan iden dan pengetahuan dari Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai faktor produksi utama.

Nurbaity menyatakan, strategi fakatinyinga dalam pengembangan ekonomi kreatif melalui kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtra (UPPKS) akseptor KB merupakan suatu gerakan perubahan dalam pengembangan ekonomi kreatif.

Sehingga, wadah ini bukan hanya menitikberatkan pada pemasaran produk, tetapi juga pada pengemasan, promosi dan pendanaan yang bekerjasama dengan lintas sektoral.

Sedangkan, untuk lokus dari proyek perubahan ini berada di Kecamatan Ternate Barat Kota Ternate dengan mengambil tiga kelurahan yakni Kelurahan Loto, Kelurahan Takome dan Kelurahan Tobololo.

Dia mengakui, alasan pemilihan wilayah itu karena terdapat pelaku ekonomi kreatif, namun belum maksimal dalam pengembangan usaha serta wilayah tersebut memiliki kesertaan ber-KB masih relatif rendah dan wilayah tersebut masih banyak keluarga pra sejahtra.

Nurbaity mengatakan, tujuan utama adalah manfaat bagi organisasi yakni meningkatnya capaian program pembangunan keluarga dan terciptanya kemandirian kelompok UPPKS melalui pengembangan program ekonomi kreatif Kota Ternate.

Sedangkan, manfaat bagi masyarakat yakni meningkatnya pendapatan ekonomi keluarga, membuka lapangan kerja dan meningkatnya partisipasi masyarakat serta manfaat stakeholder karena adanya sinkronisasi kegiatan melalui kebijakan dan kolaborasi lintas sektor secara tepat dan memuaskan.

Bahkan, saat ini masalah yang dihadapi yakni akses pemasaran yang terbatas, belum terlaksananya pelatihan promosi dalam pemasaran, pengelolaan lahan pertanian masih parsial dan karakter pelaku usaha belum kreatif.
Sehingga, pihaknya intensif melakukan perluasan akses pemasaran, melakukan pelatihan dan promosi pemasaran guna mengoptimalkan faktor produksi, memfasilitasi akses permodalan serta melakukan visitasi guna meningkatkan kreatifitas pelaku usaha.

Sementara itu, Sekkot Ternate, DR Tauhid Soleman ketika dihubungi meminta agar pengembangan ekonomi bisa berpihak pada kebijakan dan sosialisasi mengenai produk yang akan dikembangkan.

Olehnya itu, dengan adanya Dana Kelurahan (DK) sarana prasarana dan pemberdayaan, sehingga menu DK ini bisa meningkatkan UKM bersama dengan pengelolaan dana DPPK yang dianggarkan melalui APBD Kota Ternate.

Dia meminta, agar pengembangan ekonomi harus melahirkan produk unggulan daerah harus prosesnya di Ternate dan tidak lagi dikelola di daerah lain, agar masyarakat setempat dapat merasakan dampaknya secara langsung melalui pengembangan hilirisasi.

Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) II angkatan XXIII 2019 menggelar Fokus Group Discussion (FGD) menghadirkan Sekkot Ternate, DR Tauhid Soleman sebagai mentor, Kepala BKKBN Malut, Putut Riyatno, Widyaswara BKKBN Perwakilan Malut Rusmin, pimpinan SKPD Kota Ternate, pelaku usaha, Perbankan serta Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kota Ternate.

 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019