Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, Maluku Utara (Malut) menjalani pelatihan search and rescue (SAR) bagi puluhan personelnya, termasuk dalam memberikan pertolongan medis dasar dalam rangka persiapan antisipasi kemungkinan bencana.

"Puluhan personel diberi berbagai materi  pencarian dan pertolongan, antara lain Water Rescue atau pertolongan di air dan pertolongan medis dasar dengan jumlah 72 jam pelajaran," kata Kepala Basarnas Ternate, Muhammad Arafah yang dikonfirmasi di Ternate, Kamis.

Menurut dia, kegiatan yang dilaksanakan  selama 7 hari, di Dermaga Merah Babang Bacan, Halmahera Selatan   pada 23 - 29 Oktober 2019 tersebut sangat penting bagi personel Basarnas dalam memahami tugas dasarnya untuk memberikan pertolongan kepada masyarakat.

Sebelumnya, Bupati Halmahera Selatan,  Bahrain Kasuba secara resmi menutup kegiatan Latihan Potensi SAR  tersebut.

 "Pemerintah Daerah Kabupaten Halsel mengapresiasi yang setinggi-tingginya atas partisipasi dalam mengikuti pelatihan potensi SAR ini," kata Bupati.

Bahrain berharap,  melalui pelatihan SAR ini  para anggotanya semakin memiliki semangat kemanusiaan, kesatuan pola pikir dan pola tindak yang sama untuk memberikan pelayanan pencarian dan pertolongan seoptimal mungkin.

 "Meskipun tantangan sebesar dan seberat apapun tugas yang kita hadapi, dengan didasari niat mulia, saya yakin pelayanan pencarian dan pertolongan dapat dilaksanakan dengan lancar," kata Bupati.

Kegiatan pelatihan potensi SAR ini dihadiri juga oleh Kepala Basarnas Malut, Kapolsek Bacan, dan instansi terkait lainnya.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2019