Harga cabai dan bawang yang ditawarkan para pedagang di lokasi pasar tradisional Kota Ambon, Maluku memasuki hari keenam bulan puasa bergerak turun.

Hasil pantauan di lokasi pasar Batu merah dan pasar Mardika, Rabu, terlihat para pedagang menawarkan harga cabai merah biasa bervariasi yakni  Rp50.000 hingga Rp55.000/Kg, atau turun dari sebelumnya Rp60.000/Kg, dan cabai keriting panjang turun dari Rp40.000/Kg menjadi Rp35.000/Kg.

Sedangkan untuk harga bawang juga turun dan bervariasi. Ada pedagang yang menawarkan harga bawang merah Rp40.000/Kg atau tuun dari sebelumnya Rp38.000/Kg, dan bawang putih Rp40.000/Kg dari sebelumnya Rp45.000/Kg.

Pedagang di pasar Batu merah, Nurjana  yang dikonfirmasi di lokasi penjualan, mengatakan turunnya harga bawang mulai sejak tadi malam, berhubung ada kapal yang masuk dari Pulau Jawa kemarin (Selasa) siang mengangkut beberapa jenis kebutuhan pokok termasuk bawang.

"Tetap saya mau katakan bahwa harga bawang maupun cabai di Kota Ambon selalu saja berfluktuasi, tidak pernah bertahan dalam kurung waktu satu minggu," ujarnya.

Katakan saja seperti bawang, kebetulan kemarin(Selasa) ada kapal masuk langsung harga turun, karena memang kedua bahan kebutuhan masak ini harganya selalu tergantung stok di pasar.

Mudah-mudahan dengan adanya stok yang cukup banyak ini dapat mempertahankan harga jual kepada pembeli.

Pedagang cabai pasar Mardika, Junaidy yang ditemui mengatakan, stok cabai terlihat cukup banyak, baik cabai merah biasa maupun keriting panjang, hal ini disebabkan karena arus pemasokan dari sentra produksi terutama dari Desa Gemba, Kecamatan Kairatu, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB),dan Namlea, Kabupaten Buru, cukup lancar.

Sedangkan bumbu masak lainnya seperti jahe, lengkuas, kunyit, dan sereh dijual bervariasi yakni Rp5.000 hingga Rp10.000/ikat kecil.

Pewarta: John Soplanit

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020