Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) meminta seluruh pendukung pasangan calon (paslon) yang hadir dalam debat kandidat pada Selasa(27/10) malam, tidak melakukan arak-arakan.

"Kami meminta kepada seluruh pendukung paslon, kalau saat debat kandidat di Hotel Sahid Bela Ternate, tidak bisa berkerumun dan arak-arakan, karena masih dalam kondisi pandemi COVID-19," kata anggota KPU Kota Ternate, Suleman Patras di Ternate, Senin.

Dia mengimbau masing-masing pasangan calon agar tetap  menerapkan protokol kesehatan, apalagi pada saat debat juga peserta pendamping pasangan calon dibatasi.

"Kami meminta kepada setiap pasangan calon agar timnya yang datang pada saat debat besok tanpa ada gerakan tambahan," kata Suleman Patras.

Suleman juga menyarankan agar para simpatisan maupun tim yang datang harus sesuai dengan undangan, sebab masih dalam pandemi sehingga semua peserta tetap masih dibatasi.

Dia menyarankan, bagi simpatisan yang tidak sempat hadir pada saat debat, dapat langsung menonton melalui live streaming melalui televisi lokal yakni Gamalam TV dan melalui channel youtube dan stasiun RRI.

"Dengan disediakan live streaming ini, kami menyarankan untuk para pendukung sebaiknya nonton dari rumah saja, karena kami juga menyediakan streaming langsung dari Facebook KPU Kota Ternate," ujarnya.

Sebab debat ini juga, lanjut Suleman, diatur dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 13 tahun 2020 dan Petunjuk Teknis (Juknis) yang ada, sehingga ada batasan-batasan bagi para peserta.

"Secara kesiapan pasangan calon dengan timnya juga kami sudah koordinasi, jadi persiapannya semua sudah dilakukan," katanya.

 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Lexy Sariwating


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2020