Kepolisian menyatakan seorang pria bernama Ashar La Ubu asal Tuguwiha Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Maluku Utara (Malut) diduga melakukan bunuh diri dengan mengiris lehernya sendiri karena stres. 

Kapolres Tidore Kepulauan AKBP Yohanes Jalung Siram dihubungi, Kamis, membenarkan adanya kasus bunuh diri di Kelurahan Tuguwiha lingkungan Tongolo dan saat ini pihaknya telah menerjunkan petugasnya untuk melakukan penyidikan.
 
"Sesuai laporan yang diterima, Kepolisian akan tetap menindak lanjuti kasus dugaan bunuh diri tersebut," kata Kapolres.

Dia menyatakan, kemudian pihak Kepolisian menuju ke TKP dan mengamankan barang bukti, berupa satu buah pisau yang terbungkus dengan tas plastik. Polisi masih mengumpulkan keterangan lebih lanjut terkait kejadian tersebut. 

Berdasarkan kronologis, bahwa kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 23.00 WIT, Ashar La Ubu, korban bersama istrinya baru pulang belanja dari Pasar Sarimalaha Soasio, namun korban tidak mau ke rumah dengan alasan sudah tidak kembali lagi ke rumahnya, karena sudah ada orang yang menjaga. 

"Tidak berselang lama, kemudian istri korban pergi ke rumah keluarganya di Kelurahan Tuguwiha lingkungan Tongolo," kata Ahmad Tengkulu saudara dari istri korban dan juga sebagai saksi.

Sementara Ruslia Hi Muhammad (38) istri korban terus menyusul korban di Tongolo, karena korban saat ini sedang dalam keadaan stres dan mau bunuh diri. 

Mendengar hal itu, istri korban menelpon saudara korban dengan maksud bicara dengan korban, tetapi korban langsung mengambil pisau dan mengiris lehernya dengan pisau. Namun, istri korban berusaha menghalangi, dan tidak sempat sehingga tangan kiri istrinya juga terluka. 

Setelah kejadian itu, korban di bawah ke rumah sakit  oleh saksi Ahmad Tengkulu menggunakan mobil, namun tidak sempat tidak tertolong dan korban meninggal dalam perjalan menuju ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tidore Kepulauan. 

Baca juga: Pemuda ini tewas diduga bunuh diri lompat dari lantai 12, begini kronologinya
Baca juga: Tiga terduga teroris JAD kembali ditangkap di sejumlah daerah
Baca juga: Kapolri: Polisi olah TKP ledakan depan Gereja Katedral Makassar

 

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021