Dewan Pengurus Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Maluku Utara menargetkan seluruh pengurus partai di kabupaten/kota provinsi tersebut menuntaskan seluruh tahapan musyawarah tahun 2021 untuk melakukan konsolidasi memenangkan partai di berbagai momentum politik tahun depan.
"Kami memiliki target untuk memenangi seluruh momentum politik, sehingga kami targetkan tahun 2021 musyawarah di 10 kabupaten/kota di Malut dituntaskan," kata Ketua DPW PKB Malut, Jasri Usman di Ternate, Sabtu
Menurut dia, PKB Malut memiliki target untuk menuntaskan seluruh musyawarah kabupaten/kota dan di Malut sendiri hanya Kabupaten Halmahera Tengah belum melakukan musyawarah dan telah diagendakan pada pecan depan dilakukan musyawarah di kabupaten tersebut.
Dari hasil musyawarah di sembilan kabupaten/kota untuk Kepulauan Sula diketuai Armin Soamole, Kota Ternate, Muhajirin Bailusy, Halmahera Selatan, Muslim Rakib, Haltim Ade Hud, Pulau Taliabu diketuai Sukardinan Budaya, Halmahera Barat, Iksan Hi Husain dan Kota Tikep Polisiri.
Baca juga: Ketua PKB Maluku ajak generasi muda ikut pencalegan dini, antisipasi Pemilu 2024
Begitu pula, dari 10 kabupaten/kota di Malut, PKB berhasil mengantarkan dua kadernya yakni Usman Sidik sebagai Bupati Kabupaten Halmahera Selatan dan Ketua PKB Malut Jasri Usman sebagai Wakil Wali Kota Ternate.
Sedangkan, untuk kursi di DPRD kabupaten/kota di Malut sebanyak 23 orang, dengan dua pimpinan di DPRD yakni Kota Ternate dan Kabupaten Halsel.
Dia menjelaskan, alasan untuk menggelar seluruh tahapan musyawarah lebih awal agar mesin partai politik bekerja maksimal mulai dari konsolidasi pemenangan hingga target meraih enam kursi DPRD Provinsi Malut bisa terealisasi.
Selain itu, PKB kata Jasri, lahir menjadi sebuah partai politik yang berideologi nasionalis religious, yang didirikan oleh para kiai dari Nahdatul Ulama (NU).
Untuk itu, PKB akan terus berjuang menyampaikan kebijakan pembangunan untuk menjadikan pesantren sebagai pusat kemajuan, pendidikan dan Akhlakul Karimah bagi kepentingan bangsa.
Baca juga: Muscab PKB se-Maluku Utara digelar di Halsel
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021
"Kami memiliki target untuk memenangi seluruh momentum politik, sehingga kami targetkan tahun 2021 musyawarah di 10 kabupaten/kota di Malut dituntaskan," kata Ketua DPW PKB Malut, Jasri Usman di Ternate, Sabtu
Menurut dia, PKB Malut memiliki target untuk menuntaskan seluruh musyawarah kabupaten/kota dan di Malut sendiri hanya Kabupaten Halmahera Tengah belum melakukan musyawarah dan telah diagendakan pada pecan depan dilakukan musyawarah di kabupaten tersebut.
Dari hasil musyawarah di sembilan kabupaten/kota untuk Kepulauan Sula diketuai Armin Soamole, Kota Ternate, Muhajirin Bailusy, Halmahera Selatan, Muslim Rakib, Haltim Ade Hud, Pulau Taliabu diketuai Sukardinan Budaya, Halmahera Barat, Iksan Hi Husain dan Kota Tikep Polisiri.
Baca juga: Ketua PKB Maluku ajak generasi muda ikut pencalegan dini, antisipasi Pemilu 2024
Begitu pula, dari 10 kabupaten/kota di Malut, PKB berhasil mengantarkan dua kadernya yakni Usman Sidik sebagai Bupati Kabupaten Halmahera Selatan dan Ketua PKB Malut Jasri Usman sebagai Wakil Wali Kota Ternate.
Sedangkan, untuk kursi di DPRD kabupaten/kota di Malut sebanyak 23 orang, dengan dua pimpinan di DPRD yakni Kota Ternate dan Kabupaten Halsel.
Dia menjelaskan, alasan untuk menggelar seluruh tahapan musyawarah lebih awal agar mesin partai politik bekerja maksimal mulai dari konsolidasi pemenangan hingga target meraih enam kursi DPRD Provinsi Malut bisa terealisasi.
Selain itu, PKB kata Jasri, lahir menjadi sebuah partai politik yang berideologi nasionalis religious, yang didirikan oleh para kiai dari Nahdatul Ulama (NU).
Untuk itu, PKB akan terus berjuang menyampaikan kebijakan pembangunan untuk menjadikan pesantren sebagai pusat kemajuan, pendidikan dan Akhlakul Karimah bagi kepentingan bangsa.
Baca juga: Muscab PKB se-Maluku Utara digelar di Halsel
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2021