Pelabuhan Yos Sudarso Ambon, Maluku, mulai dipadati calon penumpang menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah
"Saat ini arus mudik sudah mulai terlihat ya" ujar Kepala Operasi PT Pelni Cabang Ambon, Muhammad Assegaf di Ambon, Senin.
Menurutnya, hal itu ditunjukkan dengan meningkatnya aktivitas berangkat dan kedatangan oleh penumpang kapal di pelabuhan tersebut.
Khususnya pada kapal tujuan wilayah Indonesia bagian barat seperti Surabaya dan Jakarta yaitu kapal Dorolonda dan Dobonsolo.
Ia mengatakan jumlah penumpang yang tiba di Pelabuhan Yos Sudarso untuk dua kapal tersebut mencapai 1.165 orang, kemudian 959 penumpang naik, dan 1.136 penumpang lanjutan pada kapal terakhir yang bersandar di hari Minggu (9/4).
Penyebab lonjakan arus mudik tersebut, kata dia, salah satunya karena pandemi COVID-19 yang merebak dalam tiga tahun ke belakang sehingga membatasi aktivitas mudik sebelumnya.
" Arus mudik kali ini diprediksi banyak karena sudah dilonggarkan aktivitas mudik dari pemerintah," katanya.
Selain itu harga tiket kapal yang stabil membuat moda transportasi ini kian diminati masyarakat.
Saat ini PT Pelni Cabang Ambon sendiri tengah melakukan rekayasa penambahan kapal untuk diperbantukan mengangkut penumpang saat arus mudik dan arus balik Idul Fitri 1444 Hijriah.
Selain itu permohonan dispensasi kepada Kementerian Perhubungan juga akan diupayakan agar diperbolehkan mengangkut penumpang 20 persen melebihi kapasitas awal.
Sebelum kapal diberikan dispensasi kelebihan penumpang, akan dilakukan survei ke kapal untuk menentukan lokasi mana yang bisa ditempati oleh penumpang non-tempat duduk.
"Seperti tahun-tahun sebelumnya kami akan melakukan rekayasa penambahan kapal untuk diperbantukan guna melayani pelayaran ke arah Jawa, karena kalau arus mudik Idul Fitri biasanya dari Maluku sendiri lebih padat ke arah sana," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023
"Saat ini arus mudik sudah mulai terlihat ya" ujar Kepala Operasi PT Pelni Cabang Ambon, Muhammad Assegaf di Ambon, Senin.
Menurutnya, hal itu ditunjukkan dengan meningkatnya aktivitas berangkat dan kedatangan oleh penumpang kapal di pelabuhan tersebut.
Khususnya pada kapal tujuan wilayah Indonesia bagian barat seperti Surabaya dan Jakarta yaitu kapal Dorolonda dan Dobonsolo.
Ia mengatakan jumlah penumpang yang tiba di Pelabuhan Yos Sudarso untuk dua kapal tersebut mencapai 1.165 orang, kemudian 959 penumpang naik, dan 1.136 penumpang lanjutan pada kapal terakhir yang bersandar di hari Minggu (9/4).
Penyebab lonjakan arus mudik tersebut, kata dia, salah satunya karena pandemi COVID-19 yang merebak dalam tiga tahun ke belakang sehingga membatasi aktivitas mudik sebelumnya.
" Arus mudik kali ini diprediksi banyak karena sudah dilonggarkan aktivitas mudik dari pemerintah," katanya.
Selain itu harga tiket kapal yang stabil membuat moda transportasi ini kian diminati masyarakat.
Saat ini PT Pelni Cabang Ambon sendiri tengah melakukan rekayasa penambahan kapal untuk diperbantukan mengangkut penumpang saat arus mudik dan arus balik Idul Fitri 1444 Hijriah.
Selain itu permohonan dispensasi kepada Kementerian Perhubungan juga akan diupayakan agar diperbolehkan mengangkut penumpang 20 persen melebihi kapasitas awal.
Sebelum kapal diberikan dispensasi kelebihan penumpang, akan dilakukan survei ke kapal untuk menentukan lokasi mana yang bisa ditempati oleh penumpang non-tempat duduk.
"Seperti tahun-tahun sebelumnya kami akan melakukan rekayasa penambahan kapal untuk diperbantukan guna melayani pelayaran ke arah Jawa, karena kalau arus mudik Idul Fitri biasanya dari Maluku sendiri lebih padat ke arah sana," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023