Ambon (ANTARA) - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Maluku mencatat peningkatan jumlah penumpang transportasi kapal laut di Pelabuhan Yos Sudarso Ambon mencapai 295 persen.
“Pada 2022 penumpang kapal laut yang masuk dan keluar melalui Pelabuhan Yos Sudarso terhitung total 7.354 orang, sedangkan pada 2023 tercatat sebanyak 29.051 orang,” kata Kepala Dishub Provinsi Maluku Muhammad Malawat, di Ambon, Jumat.
Malawat mengatakan bahwa jumlah pergerakan penumpang terbanyak terjadi pada 17 April 2023 dengan total jumlah sebanyak 3.784 penumpang keluar dan masuk di Pelabuhan Yos Sudarso.
Baca juga: Dishub Maluku monitoring delapan titik posko jelang mudik Lebaran Idul Fitri
Menurutnya, salah satu hal yang menyebabkan meningkatnya jumlah penumpang yang keluar dan masuk di Pelabuhan Yos Sudarso sendiri, dikarenakan mahalnya harga tiket pesawat untuk penerbangan domestik.
“Sehingga masyarakat lebih memilih menggunakan moda transportasi kapal laut karena harganya yang relatif terjangkau,” kata Malawat.
Ia melanjutkan bahwa data tersebut relevan dengan pendataan yang dilakukan di Bandar Udara Pattimura Kota Ambon yang mana terjadi penurunan jumlah penumpang yang hingga 20,33 persen.
“Pada 2022 penumpang keluar dari Bandara Pattimura mencapai 15.720 orang penumpang masuk mencapai 17.153 totalnya 32.873 orang. Sementara jumlah total penumpang pada 2023 hanya sebanyak 26.191 orang, jadi data ini tidak bisa dibohongi karena semuanya berkaitan,” kata Malawat menjelaskan.
Baca juga: Dishub Maluku siapkan 110 personel antisipasi kemacetan pada Ramadhan
Dia menambahkan bahwa jumlah pergerakan penumpang terbanyak di Bandara Pattimura terjadi pada 15 April 2023. Jumlah penumpang keluar dari Bandara Pattimura sebanyak 1.284 orang, sementara jumlah penumpang masuk sebanyak 1.105 orang dengan total 2.389 orang.
Melihat peralihan penumpang tersebut saat ini, pihaknya tengah gencar melakukan koordinasi dengan pemangku kepentingan terkait untuk mengamankan dan memperlancar jalannya arus mudik dan arus balik di Maluku, agar jika terjadi peningkatan pada salah satu moda transportasi tertentu dapat diantisipasi dengan baik.
“Kami terus berkoordinasi untuk melakukan pengamanan pada delapan pintu yang menjadi titik pergerakan keluar masuk antarkota dan antarpulau di Maluku,” ujarnya pula.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dishub Maluku: Peningkatan jumlah penumpang kapal mencapai 295 persen