Panglima daerah militer (Pangdam) XVI Pattimura Mayjend TNI Ruruh A Setyawibawa mengemukakan bahwa sikap toleransi pada remaja sebagai generasi muda memiliki peran yang sangat penting dan strategis dalam perkembangan suatu bangsa dan daerah pada khususnya.

"Kodam XVI/Pattimura terus berupaya untuk mewujudkan Maluku yang harmonis dengan senantiasa menjalin silaturahmi, membangun komunikasi serta menjaga sinergi, solidaritas dan kolaborasi yang baik dengan seluruh komponen bangsa di Provinsi Maluku dan Maluku Utara untuk mewujudkan situasi wilayah yang aman dan kondusif, salah satunya melalui generasi muda," ujar Pangdam XVI Pattimura di Ambon, Selasa. 

Hal itu disampaikan pada pembukaan kegiatan silaturahmi keagamaan Remaja Bakumpul Lintas Iman (Rebali) yang bertajuk 'Remaja Siap Biking Hidop Bae-Bae di Era Globalisasi' di Lapangan kawasan Tapal Kuda, Air Salobar, Kota Ambon.

Menurut Pangdam, kegiatan silaturahmi lintas iman yang dimulai dari generasi muda di Maluku ini dapat menumbuhkan rasa toleransi dan cinta kasih antar sesama.

Sementara itu Ketua Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM) Pendeta Elifas Maspaitela mengatakan kegiatan tersebut sudah dilaksanakan tiga kali dalam kurun waktu tiga tahun terakhir.

"Ini merupakan kali ketiga kegiatan ini yang dilaksanakan selama tiga hari dalam rangka Pengembangan Oikumene Semesta (POS) atau Penguatan relasi antar iman pada level Akar Rumput," ujarnya.

Melalui kegiatan tersebut baik Pangdam dan Ketua Sinode GPM berharap kisah kelam masa lalu (konflik) yang terjadi di Maluku dapat dijadikan pembelajaran ke depan sehingga generasi muda Maluku dapat menjadi pribadi yang toleran, menghargai perbedaan dan saling mendukung dalam kehidupan bermasyarakat serta membangun kerja sama lintas iman. 

Sedangkan Ketua Klasis Pulau Ambon Pendeta R. Rikumahu selalu tuan rumah memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Pangdam XVI/Pattimura dan jajaran atas komitmen mendukung acara ini, sehingga bisa terlaksana dengan baik dan lancar. 

“Terima kasih kepada Pangdam dan jajaran, ini sudah kali ketiga dilaksanakan di sini," ujarnya.

Acara remaja bakumpul lintas iman tersebut diisi dengan kegiatan perkenalan, bermain, dan belajar bagi sebanyak 120 peserta yang hadir dari berbagai latarbelakang.

"Supaya kalian tahu cara berelasi dengan orang-orang yang memiliki latar belakang berbeda baik ras, etnik dan suku bangsa," kata Ketua Klasis.

Acara tersebut juga dimeriahkan dengan penampilan musik anak anak lintas iman yang menyanyikan lagu bernuansa persaudaraan.

Tak hanya itu peserta juga dibekali dengan  materi Moderasi Beragama dari narasumber yang berkompeten dalam bidangnya.
 

Pewarta: Ode Dedy Lion Abdul Azis

Editor : Ikhwan Wahyudi


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023