Ambon (Antara Maluku) NTARA) - Badan Pusat Statistik Maluku melaporkan pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) daerah ini selama triwulan IV 2011 mencapai 5,21 persen.
Kinerja perekonomian Maluku selama triwulan IV tahun lalu kalau dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang digambarkan oleh PDRB atas harga konstan mengalami pertumbuhan 5,21 persen, kata kepala BPS Maluku, Edison Ritonga di Ambon, Selasa.
Ia menjelaskan, pertumbuhan ini terjadi pada semua sektor ekonomi dengan pertumbuhan tertinggi terjadi pada sub sektor pemerintahan sebesar 6,78 persen, sedangkan pertumbuhan terendah terjadi pada sub sektor sewa bangunan sebesar 1,38 persen.
Diungkapkan, PDRB Maluku pada triwulan IV tahun 2011 dibandingkan dengan triwulan yang sama 2010 (year on year) mengalami pertumbuhan 7,76 persen.
Akumulasi pertumbuhan ekonomi selama 2010 sampai dengan triwulan IV tahun 2011 mampu tumbuh sebesar 6,02 persen.
Perekonomian Provinsi Maluku yang diukur berdasarkan besaran PDRB atas dasar harga berlaku pada triwulan IV tahun 2011 mencapai Rp2,611 juta, sedangkan PDRB atas dasar harga konstan 2000 Rp1,188 juta.
Sementara PDRB atas dasar harga berlaku pada triwulan IV tahun 2011 sebesar Rp9,594 juta sedangkan atas dasar harga konstan 2000 sebesar Rp4,507 juta.
Pengeluaran konsumsi rumah tangga pada triwulan IV tahun 2011 dibandingkan dengan triwulan sebelumnya naik secara riil sebesar 3,77 persen, kemudian pengeluaran konsumsi lembaga swasta tidak mencari untung naik 1,07 persen dan pengeluaran konsumsi pemerintah naik 7,84 persen.
Sementara pembentukan modal tetap bruto naik menjadi 5,81 persen, ekspor naik 4,04 persen serta komponen impor barang dan jasa naik 4,36 persen.
Dibandingkan dengan triwulan yang sama pada 2011, terjadi peningkatan pada semua komponen penggunaan yakni pengeluaran konsumsi rumah tangga naik 7,66 persen, pengeluaran konsumsi lembaga swasta tidak mencari untung 5,48 persen pengeluaran konsumsi pemerintah 12,94 persen, pembentukan modal tetap Bruto 17, 41 persen, serta ekspor barang dan jasa naik 4,42 persen, impor naik 16,04 persen.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2012
Kinerja perekonomian Maluku selama triwulan IV tahun lalu kalau dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang digambarkan oleh PDRB atas harga konstan mengalami pertumbuhan 5,21 persen, kata kepala BPS Maluku, Edison Ritonga di Ambon, Selasa.
Ia menjelaskan, pertumbuhan ini terjadi pada semua sektor ekonomi dengan pertumbuhan tertinggi terjadi pada sub sektor pemerintahan sebesar 6,78 persen, sedangkan pertumbuhan terendah terjadi pada sub sektor sewa bangunan sebesar 1,38 persen.
Diungkapkan, PDRB Maluku pada triwulan IV tahun 2011 dibandingkan dengan triwulan yang sama 2010 (year on year) mengalami pertumbuhan 7,76 persen.
Akumulasi pertumbuhan ekonomi selama 2010 sampai dengan triwulan IV tahun 2011 mampu tumbuh sebesar 6,02 persen.
Perekonomian Provinsi Maluku yang diukur berdasarkan besaran PDRB atas dasar harga berlaku pada triwulan IV tahun 2011 mencapai Rp2,611 juta, sedangkan PDRB atas dasar harga konstan 2000 Rp1,188 juta.
Sementara PDRB atas dasar harga berlaku pada triwulan IV tahun 2011 sebesar Rp9,594 juta sedangkan atas dasar harga konstan 2000 sebesar Rp4,507 juta.
Pengeluaran konsumsi rumah tangga pada triwulan IV tahun 2011 dibandingkan dengan triwulan sebelumnya naik secara riil sebesar 3,77 persen, kemudian pengeluaran konsumsi lembaga swasta tidak mencari untung naik 1,07 persen dan pengeluaran konsumsi pemerintah naik 7,84 persen.
Sementara pembentukan modal tetap bruto naik menjadi 5,81 persen, ekspor naik 4,04 persen serta komponen impor barang dan jasa naik 4,36 persen.
Dibandingkan dengan triwulan yang sama pada 2011, terjadi peningkatan pada semua komponen penggunaan yakni pengeluaran konsumsi rumah tangga naik 7,66 persen, pengeluaran konsumsi lembaga swasta tidak mencari untung 5,48 persen pengeluaran konsumsi pemerintah 12,94 persen, pembentukan modal tetap Bruto 17, 41 persen, serta ekspor barang dan jasa naik 4,42 persen, impor naik 16,04 persen.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2012