Ribuan warga Islam di Kota Ambon mengikuti pawai napak tilas Tahun Baru Islam 1 Muharam 1445 Hijriah, di kota Ambon, Rabu.

Ribuan warga memadati lapangan Merdeka Kota Ambon untuk mengikuti pawai napak tilas Tahun Baru Islam 1 Muharam 1445 Hijriah yang digelar Kantor Kementerian Agama Kota Ambon bekerja sama dengan  Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia  (BKPMRI) Maluku.

Pawai napak tilas dimulai dari Lapangan Merdeka, para peserta berjalan mengelilingi pusat kota Ambon sambil melantunkan shalawat, melintasi sejumlah rute yakni Jalan Slamet Riyadi, Pattimura, Sultan Hairun, A.Y. Patty, A.M Sangadji, Sultan Babulah, dan kembali ke alapangan Merdeka.

Penjabat Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena menyambut gembira Tahun Baru Islam 1 Muharam 1445 Hijriah sebagai sukacita umat Islam dan sukacita seluruh warga Kota Ambon, dalam kehidupan bersama dan memupuk persatuan kesatuan rasa solidaritas antar umat beragama.

Baca juga: Wapres harap maknai Tahun Baru Islam 1444 H untuk hijrah lebih baik

"Tahun baru Islam bermakna penting tidak saja bagi umat Islam, tetapi juga bagi kita semua, karena tahun baru Islam bukan hanya tentang mengingat peristiwa bersejarah hijrahnya Nabi Besar Muhamad dari Mekkah ke Madinah, tetapi juga menyatukan umat Islam dari semangat kebersamaan, refleksi dan perbaikan diri dalam kehidupan bersama," katanya.

Kepala Kantor Agama Kota Ambon, Fachrurazy Hassanusi menyatakan, melalui kegiatan keagamaan menumbuhkan dan memperkuat kebersamaan persaudaraan antar sesama warga kota, juga meneguhkan kebersamaan sebagai modal utama membangun kota.

Ia mengatakan, pawai napak tilas bertujuan merefleksikan semangat hijrah yang dilakukan Nabi Muhammad, sehingga umat manusia dapat mengambil sebuah pelajaran merubah keadaan, bahwa dalam beragama dalam kehidupan harus lebih baik dari hari kemarin.

"Semangat hijrah secara bersama memperteguh persaudaraan keimanan dalam rangka tujuan bersama membangun kota Ambon menjadi lebih baik lebih indah dan bersahaja di masyarakat," katanya.

Ketua DPW BPKRMI Maluku, Ahmad Ilham Sipahutar menambahkan, kegiatan pawai diikuti 200 kelompok masyarakat dari berbagai elemen, yakni OKP, Ormas, majelis taklim, remaja masjid, TPQ dan sekolah.

Baca juga: Sambut Tahun Baru Islam, ribuan warga di Ambon lakukan pawai akbar

Pewarta: Penina Fiolana Mayaut

Editor : Moh Ponting


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023