Kepolisian Daerah (Polda) Maluku meningkatkan kesiapsiagaan melalui Operasi Mantap Brata (OMB) menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.  

 

Kepala Biro Operasi (Karo Ops) Polda Maluku Kombes Pol Asep Saepudin  di Ambon, Jumat mengatakan, kesiapsiagaan ini berdasarkan surat perintah dalam OMB Salawaku 2023-2024 yang telah ditandatangani Kapolda Maluku. 

 

"Mulai hari ini kami  melaksanakan operasi OMB yang digelar di seluruh Indonesia. Saat ini saya kumpulkan personel untuk mengecek langsung kesiapsiagaan kita dalam menghadapi operasi OMB," kata Asep.

Apel pengecekan personel pengamanan ini merupakan rangkaian dari Operasi Mantap Brata Salawaku 2023-2024, berlangsung di lapangan Letkol Pol Chr Tahapary, Tantui, Kota Ambon.

 

Menurutnya, apel pengecekan kesiapsiagaan personel dalam OMB Salawaku di Maluku akan dilaksanakan setiap hari.

 

"Apel ini akan kita cek setiap hari, berlangsung selama 40 hari dalam pelaksanaan Pemilu dan tahapan lainnya," terangnya.

 

Asep mengaku, pelaksanaan OMB bisa saja berubah apabila terjadi eskalasi atau terdapat informasi lainnya dari intelijen.

 

"Yang paling diharapkan saat ini adalah satgas preemtif dan satgas preventif. Apabila kedua satgas ini masih berkurang akan kita tambah lagi kekuatannya, bagaimana caranya pengamanan kantor KPU dan kantor Bawaslu," ujarnya.

 

Ia juga meminta seluruh personel yang menjalankan OMB Salawaku 2023 - 2024  dapat mengunduh aplikasi ews.Sops.polri dan SOT.

 

"Personel wajib mengunduh aplikasi ews.Sops.polri dan SOT agar setiap hari dapat melaporkan ke posko Presisi sebagai bahan laporan, baik per orang maupun per subsatgas," pintanya.

 

Operasi Mantap Brata dilaksanakan  sejak 19 Oktober 2023 sampai dengan 20 Oktober 2024 yang diikuti oleh 261.695 personel di seluruh Indonesia. 

 

Sementara, Polda Maluku bersama personel gabungan dari TNI serta Pemerintah Daerah Maluku sebanyak 5.316 personel.

Pewarta: Winda Herman

Editor : Ikhwan Wahyudi


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2023