Ternate (Antara Maluku) - Objek wisata Danau Tolire di Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) akan dilengkapi hotel bertaraf internasional untuk lebih meningkatkan daya tarik sekaligus mendorong wisatawan lebih lama berkunjung di objek wisata tersebut.

Sultan Ternate Mudhafar Syah mengatakan di Ternate, Minggu, pihaknya bersama Pemkot Ternate tengah mengupayakan koordinasi dengan pengusaha yang akan membangun hotel bertaraf internasional di objek wisata yang masuk dalam kawasan adat Kesultanan Ternate itu.

Pembangunan hotel bertaraf internasional di objek wisata Danau Tolire tersebut juga sekaligus untuk menggerakkan aktivitas ekonomi masyarakat di sekitarnya serta memberikan lapangan kerja bagi para pencari kerja setempat.

Sultan mengatakan, objek wisata Danau Tolire kalau sudah dilengkapi dengan fasilitas hotel bertaraf internasional pasti akan banyak dikunjungi wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri, karena objek wisata ini memiliki sejumlah kekhasan.

Kekhasan itu di antaranya tidak seorang pun pengunjung berani mandi atau berenang di danau yang luasnya sekitar 50 ha itu, karena didalamnya banyak terdapat buaya putih, yang menurut cerita turun-temurun bahwa buaya itu adalah warga yang terkena kutukan.

"Dulu ada seorang wisatawan asal Amerika Serikat yang memberanikan diri berenang didalam  Danau Tolire dan beberapa menit kemudian wisatawan itu menghilang dari permukaan air danau dan diduga ia telah dimangsa oleh buaya," kata Sultan yang juga Anggota DPD-RI itu.

Walaupun Danau Tolire dipercaya banyak dihuni buaya, tidak akan membahayakan bagi para pengunjung di danau itu, karena tepian danau umumnya berupa tebing curam dengan tinggi puluhan meter, sehingga buaya tidak mungkin bisa naik ke atas tempat para pengunjung.

Kekhasan lainnya Danau Tolire, menurut Sultan adalah adanya kawasan hutan disekitar danau itu yang dihuni sedikitnya 43 jenis burung, beberapa di antaranya jenis burung khas Terante, seperti kasturi Ternate yang telah ditetapkan sebagai burung langka.

Objek wisata Danau Tolire terletak sekitar 15 km dari pusat kota Ternate, sehingga tidak sulit untuk dijangkau. Banyak angkutan umum yang bisa dicarter dari pusat kota Terante ke objek wisata itu dengan tarif Rp100 ribu.

Pewarta: La Ode Aminuddin

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2012