Ternate (ANTARA) - Hari kedua pencarian terhadap Farjan, remaja di Ternate yang hilang diterkam buaya saat memancing di Danau Tolire, Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) membuahkan hasil setelah pada Selasa, jasad korban muncul ke permukaan.
"Jasad korban belum dapat dievakuasi walaupun sudah terlihat muncul di permukaan air danau, karena masih dibawa oleh buaya ke tengah danau," kata Kepala Basarnas Ternate Fathur Rahman di Ternate, Rabu.
Jasad korban ditemukan sekitar pukul 17.00 WIT setelah Tim SAR Gabungan melakukan pencarian dengan menggunakan drone dan dibantu warga sekitar dengan melakukan berbagai ritual.
Dari rekaman kamera drone petugas, terlihat jasad korban mengapung di tepi sungai, sementara tak jauh disamping korban terlihat seekor buaya.
Baca juga: Basarnas cari seorang warga diterkam buaya di Danau Tolire, begini kronologinya
Walaupun sudah ditemukan, namun upaya evakuasi terhadap Jasad korban diakui Tim SAR masih terkendala akses untuk turun ke sekitar lokasi yang cukup menantang itu.
Selain itu, kata Fathur, jalan untuk menuju ke titik ditemukannya korban mempunyai kemiringan yang membuat petugas agak kesulitan.
Bahkan awal pencarian yang difokuskan pada tiga titik siang tadi di sekitar tepi-tepi danau Tim SAR Gabungan harus memakai alat bantu berupa tali karena kondisi ke tepi sungai yang begitu ekstrem.
"Operasi SAR pun dihentikan dan akan dilanjutkan pada besok hari," tambah Arafah.
Sementara, amatan di lapangan sore tadi, suasana di sekitar Danau Tolire dipenuhi oleh ratusan warga. Hingga malam ini keluarga dan warga sekitar masih memenuhi areal sekitar wisata untuk menantikan evakuasi korban.
Jasad korban diterkam buaya muncul di permukaan Danau Tolire tapi belum bisa dievakuasi, begini penjelasannya
Kamis, 4 Agustus 2022 4:54 WIB