PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua-Maluku menyebutkan ketahanan energi di wilayah Maluku dan Papua aman hingga Hari Raya Idul Fitri 1445 H/Lebaran 2024.
Executive General Manajer PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Sunardi di Ambon, menyebutkan ketahanan stok BBM untuk wilayah Papua Maluku masih dalam kondisi aman dan cukup.
Seperti produk kerosene/minyak tanah mampu bertahan hingga 28 hari ke depan, produk Avtur hingga 36 hari ke depan, produk Bio Solar hingga 21 hari, Pertalite hingga 20 hari, Pertamax hingga 23 hari dan produk Pertamina Dex hingga 62 hari ke depan.
“Terkait lonjakan konsumsi bahan bakar, kami sudah prediksi akan terjadi, sehingga upaya yang kami lakukan adalah dengan memastikan ketahanan stok BBM harus dalam kondisi yang mencukupi untuk melayani kebutuhan masyarakat di masa Lebaran 2024 ini," katanya.
Baca juga: Pertamina Patra Niaga Papua Maluku komitmen terapkan keselamatan kerja
Ia menyatakan untuk memastikan kebutuhan energi masyarakat terpenuhi, pihaknya telah membentuk Tim Satuan Tugas (Satgas) Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) 2024.
Tim Satgas RAFI 2024 bertugas mulai 25 Maret 2024 hingga 21 April 2024.
"Tim Satgas RAFI 2024 yang telah dibentuk bekerja 24 jam untuk memastikan kebutuhan energi masyarakat di wilayah Papua Maluku terpenuhi dengan baik," ujarnya.
Sunardi memprediksi terjadi kenaikan jumlah konsumsi BBM selama masa Ramadhan dan Idul Fitri 1445 Hijriah/Lebaran 2024.
Baca juga: Pertamina Papua-Maluku ajak masyarakat Tobelo peduli lingkungan
“Dari pengalaman di lapangan, di masa Ramadhan dan Idul Fitri selalu terjadi lonjakan konsumsi BBM untuk wilayah Papua Maluku, karena ada potensi keramaian baik transportasi umum maupun pribadi,”katanya.
Sebagai upaya pengamanan penyaluran BBM, Pertamina juga telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah, Dinas Perhubungan (Dishub), Kepolisian Daerah (Polda) dan TNI untuk memastikan kelancaran penyaluran kepada masyarakat.
"Stok dan penyaluran BBM saat ini dalam kondisi aman dan lancar, kami bekerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan kelancaran penyaluran BBM," kata Sunardi.
Bagi masyarakat dan pelanggan setia Pertamina yang membutuhkan informasi terkait produk dari Pertamina, dapat memanfaatkan layanan Pertamina Call Center di nomor 135 atau melalui aplikasi MyPertamina.
Baca juga: Pertamina Patra Niaga Papua Maluku pastikan stok BBM dan LPG aman
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024
Executive General Manajer PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Sunardi di Ambon, menyebutkan ketahanan stok BBM untuk wilayah Papua Maluku masih dalam kondisi aman dan cukup.
Seperti produk kerosene/minyak tanah mampu bertahan hingga 28 hari ke depan, produk Avtur hingga 36 hari ke depan, produk Bio Solar hingga 21 hari, Pertalite hingga 20 hari, Pertamax hingga 23 hari dan produk Pertamina Dex hingga 62 hari ke depan.
“Terkait lonjakan konsumsi bahan bakar, kami sudah prediksi akan terjadi, sehingga upaya yang kami lakukan adalah dengan memastikan ketahanan stok BBM harus dalam kondisi yang mencukupi untuk melayani kebutuhan masyarakat di masa Lebaran 2024 ini," katanya.
Baca juga: Pertamina Patra Niaga Papua Maluku komitmen terapkan keselamatan kerja
Ia menyatakan untuk memastikan kebutuhan energi masyarakat terpenuhi, pihaknya telah membentuk Tim Satuan Tugas (Satgas) Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) 2024.
Tim Satgas RAFI 2024 bertugas mulai 25 Maret 2024 hingga 21 April 2024.
"Tim Satgas RAFI 2024 yang telah dibentuk bekerja 24 jam untuk memastikan kebutuhan energi masyarakat di wilayah Papua Maluku terpenuhi dengan baik," ujarnya.
Sunardi memprediksi terjadi kenaikan jumlah konsumsi BBM selama masa Ramadhan dan Idul Fitri 1445 Hijriah/Lebaran 2024.
Baca juga: Pertamina Papua-Maluku ajak masyarakat Tobelo peduli lingkungan
“Dari pengalaman di lapangan, di masa Ramadhan dan Idul Fitri selalu terjadi lonjakan konsumsi BBM untuk wilayah Papua Maluku, karena ada potensi keramaian baik transportasi umum maupun pribadi,”katanya.
Sebagai upaya pengamanan penyaluran BBM, Pertamina juga telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah, Dinas Perhubungan (Dishub), Kepolisian Daerah (Polda) dan TNI untuk memastikan kelancaran penyaluran kepada masyarakat.
"Stok dan penyaluran BBM saat ini dalam kondisi aman dan lancar, kami bekerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan kelancaran penyaluran BBM," kata Sunardi.
Bagi masyarakat dan pelanggan setia Pertamina yang membutuhkan informasi terkait produk dari Pertamina, dapat memanfaatkan layanan Pertamina Call Center di nomor 135 atau melalui aplikasi MyPertamina.
Baca juga: Pertamina Patra Niaga Papua Maluku pastikan stok BBM dan LPG aman
Editor : Moh Ponting
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024