Ambon (Antara Maluku) - PT Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) cabang Ambon menggelar sosialisasi program Sistem Informasi Pengelolaan Peserta (SIPP) pada 28 Agustus- 30 September 2013.

Program SIPP akan disosialisasi kepada 1.082 perusahaan di Maluku dengan total tenaga kerja aktif sebanyak 19.376 orang," kata Kepala Pemasaran PT Jamsostek cabang Ambon, Zulkarnain Mahading.

Menurut dia, program SIPP merupakan alat bantu yang dibuat Jamsostek untuk memudahkan perusahaan mengelola tenaga kerja.

"Peserta Jamsostek di Maluku mengalami peningkatan setiap tahun sehingga aplikasi ini dibuat untuk memudahkan perusahaan mengatur tenaga kerja yang memanfaatkan layanan Jamsostek," katanya.

Zulkarnain mengatakan, perusahaan peserta Jamsostek akan diajarkan cara untuk mengelola kepersertaan, upah, tenaga kerja yang masuk dan keluar dari perusahaan serta pelayanan.

Program tersebut, lanjutnya, dibuat dalam rangka peningkatan mutu dan kualitas serta data yang lebih akurat, jamsostek mulai menerapkan aplikasi komputerisasi dalam penyediaan datanya.

"Seluruh peserta dari seluruh kabupaten dan kota di Maluku akan dilatih oleh tim agar pada waktunya nanti dapat mengelola program ketenegakerjaan Jamsostek," kata Zulkarnain.

Pihaknya menargetkan hingga September 2013, sebanyak 80 persen perusahaan di Maluku telah mengikuti sosialisasi SIPP.

Tahap awal akan dimulai dari kabupaten Buru yakni 58 perusahaan dengan jumlah tenaga kerja 1.221, Kota Ambon 829 perusahaan atau 11.646 tenaga kerja.

Kota Tual 14 perusahaan (743), Buru Selatan dua perusahaan (157), Maluku Tengah 68 atau 2.541, seram Bagian Barat (SBB) 41 atau 68 tenaga kerja , seram Bagian Timur (SBT) 18 perusahaan (852).

Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) dua perusahaan (140), Maluku Tenggara 23 perusahaan (474), Maluku Tenggara Barat (MTB) tiga perusahaan (77) dan Kepulauan Aru 24 perusahaan 1.457 tenaga kerja.

"Setiap minggu diharapkan dua kabupaten akan mengikuti sosialisasi ini sehingga pada waktunya dapat memahami manfaat aplikasi SIPP," tandasnya.

Pewarta: Penina Mayaut

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2013