Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, melakukan inspeksi ke sejumlah lembaga penyalur minyak tanah dan LPG di Kota Ambon untuk memastikan kelancaran distribusi.
"Hari ini kami lakukan inspeksi ke beberapa lembaga penyalur untuk melakukan pengecekan kesiapan dan kehandalan sarfas yang ada di setiap lembaga penyalur," kata Executive General Manajer Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Sunardi di Ambon, Kamis.
Ia mengatakan, berdasarkan situasi saat inspeksi dilakukan, tidak terdapat kendala terkait penyaluran minyak tanah dan LPG.
"Kondisi berjalan normal, aktivitas seperti biasa, tidak terdapat kendala, diharapkan agar dapat konsisten dalam penyaluran," katanya.
Pihaknya menjamin stok minyak tanah maupun LPG dalam kondisi aman di wilayah Kota Ambon.
Saat ini, ketahanan stok minyak tanah mencapai 17 hari dan LPG mencapai 158 hari, diperkirakan cukup untuk memenuhi kebutuhan selama Idul Adha 1445H.
"Untuk LPG kita sudah melihat kebutuhan secara matang dan Insya Allah stok LPG hingga 158 hari ke depan, yang mana lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan selama Idul Adha, " katanya.
Sunardi menjelaskan, pihaknya telah melakukan berbagai persiapan untuk mengamankan penyediaan dan pendistribusian minyak tanah dan LPG untuk menghadapi Idul Adha 1445H di Kota Ambon.
"Insya Allah kita tetap waspada terhadap kemungkinan resiko terjadinya kekurangan minyak tanah dan LPG, serta resiko lainnya. Semua kita siapkan dengan baik, semoga apa yang kita rencanakan sesuai dengan apa yang kita butuhkan," katanya.
Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku melalui Integrated Terminal Wayame melakukan stock built-up di lembaga penyalur termasuk memastikan ketersediaan penebusan dari lembaga penyalur.
Selain itu meningkatkan pelayanan di lembaga penyalur mulai dari keselamatan, kehandalan dan kebersihan fasilitas, pelayanan maksimal sesuai standar Pasti Pas, serta pelayanan 24 jam di lembaga penyalur.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024
"Hari ini kami lakukan inspeksi ke beberapa lembaga penyalur untuk melakukan pengecekan kesiapan dan kehandalan sarfas yang ada di setiap lembaga penyalur," kata Executive General Manajer Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Sunardi di Ambon, Kamis.
Ia mengatakan, berdasarkan situasi saat inspeksi dilakukan, tidak terdapat kendala terkait penyaluran minyak tanah dan LPG.
"Kondisi berjalan normal, aktivitas seperti biasa, tidak terdapat kendala, diharapkan agar dapat konsisten dalam penyaluran," katanya.
Pihaknya menjamin stok minyak tanah maupun LPG dalam kondisi aman di wilayah Kota Ambon.
Saat ini, ketahanan stok minyak tanah mencapai 17 hari dan LPG mencapai 158 hari, diperkirakan cukup untuk memenuhi kebutuhan selama Idul Adha 1445H.
"Untuk LPG kita sudah melihat kebutuhan secara matang dan Insya Allah stok LPG hingga 158 hari ke depan, yang mana lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan selama Idul Adha, " katanya.
Sunardi menjelaskan, pihaknya telah melakukan berbagai persiapan untuk mengamankan penyediaan dan pendistribusian minyak tanah dan LPG untuk menghadapi Idul Adha 1445H di Kota Ambon.
"Insya Allah kita tetap waspada terhadap kemungkinan resiko terjadinya kekurangan minyak tanah dan LPG, serta resiko lainnya. Semua kita siapkan dengan baik, semoga apa yang kita rencanakan sesuai dengan apa yang kita butuhkan," katanya.
Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku melalui Integrated Terminal Wayame melakukan stock built-up di lembaga penyalur termasuk memastikan ketersediaan penebusan dari lembaga penyalur.
Selain itu meningkatkan pelayanan di lembaga penyalur mulai dari keselamatan, kehandalan dan kebersihan fasilitas, pelayanan maksimal sesuai standar Pasti Pas, serta pelayanan 24 jam di lembaga penyalur.
Editor : Moh Ponting
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2024