Ternate (Antara Maluku) - Festival Al-Munawar III yang akan digelar di Ternate, Maluku Utara, 13-23 Januari 2014, dimeriahkan dengan berbagai kegiatan bernuansa Islam, di antaranya kirab budaya Islam.
Ketua Panitia Festival Al-Munawar III Muksin Abubakar mengatakan di Ternate, Rabu, kirab budaya Islam tersebut akan melibatkan etnis dari berbagai daerah di wilayah Malut maupun luar Malut, seperti etnis Tidore, Bacan, Gorontalo, Bugis, Buton, Jawa dan Padang.
Dalam kirab tersebut masing-masing etnis akan menampilkan budaya Islam masing-masing, baik yang terkait dengan pakaian adat maupun budaya lainnya yang tetap dilestarikan oleh etnis bersangkutan selama bermukim di wilayah Malut.
Ia mengatakan festival tahunan yang dilaksanakan serangkaian peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tersebut juga akan dimeriahkan dengan berbagai perlombaan, seperti hadrad, kasidah dan pildacil yang melibatkan majelis talim dan Taman Pendidikan Quran (TPQ) di daerah ini.
Selain itu juga akan diisi dengan expo syariah yang akan menampilkan berbagai produk islami, seperti busana muslim, Bank Syariah dan buku-buku islam untuk memberi kesempatan kepada pengusaha mempromosikan produknya.
"Panitia mengharapkan partisipasi dari para pengusaha, baik dari Malut maupun luar Malut untuk ambil bagian pada expo syariah tesebut. Tempat untuk para pengusaha mempromosikan produknya sudah disiapkan oleh panitia di kawasan Masjid Al-Munawar Ternate," katanya.
Festival Al-Munawar III tersebut rencananya juga akan diisi dengan kegiatan di bidang pelestarian lingkungan, di antaranya pembersihan pantai sekitar Masjid Al-Munawar Ternate serta rehabilitasi terumbu karang di lokasi yang sama.
Ia mengharapkan wisatawan mengunjungi Festival Al-Munawar III, karena akan menikmati kekhasan budaya islam Ternate dan daerah lainnya di Malut, disamping berbagia objek wisata menarik lainnya di daerah ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014
Ketua Panitia Festival Al-Munawar III Muksin Abubakar mengatakan di Ternate, Rabu, kirab budaya Islam tersebut akan melibatkan etnis dari berbagai daerah di wilayah Malut maupun luar Malut, seperti etnis Tidore, Bacan, Gorontalo, Bugis, Buton, Jawa dan Padang.
Dalam kirab tersebut masing-masing etnis akan menampilkan budaya Islam masing-masing, baik yang terkait dengan pakaian adat maupun budaya lainnya yang tetap dilestarikan oleh etnis bersangkutan selama bermukim di wilayah Malut.
Ia mengatakan festival tahunan yang dilaksanakan serangkaian peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tersebut juga akan dimeriahkan dengan berbagai perlombaan, seperti hadrad, kasidah dan pildacil yang melibatkan majelis talim dan Taman Pendidikan Quran (TPQ) di daerah ini.
Selain itu juga akan diisi dengan expo syariah yang akan menampilkan berbagai produk islami, seperti busana muslim, Bank Syariah dan buku-buku islam untuk memberi kesempatan kepada pengusaha mempromosikan produknya.
"Panitia mengharapkan partisipasi dari para pengusaha, baik dari Malut maupun luar Malut untuk ambil bagian pada expo syariah tesebut. Tempat untuk para pengusaha mempromosikan produknya sudah disiapkan oleh panitia di kawasan Masjid Al-Munawar Ternate," katanya.
Festival Al-Munawar III tersebut rencananya juga akan diisi dengan kegiatan di bidang pelestarian lingkungan, di antaranya pembersihan pantai sekitar Masjid Al-Munawar Ternate serta rehabilitasi terumbu karang di lokasi yang sama.
Ia mengharapkan wisatawan mengunjungi Festival Al-Munawar III, karena akan menikmati kekhasan budaya islam Ternate dan daerah lainnya di Malut, disamping berbagia objek wisata menarik lainnya di daerah ini.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014