Ambon (Antara Maluku) - Sebanyak 72 pasien telah menjalani operasi bedah plastik oleh tim dokter Vlissingen Belanda sejak 18 - 27 Februari 2014.

"Atas nama Pemerintah Kota kami menyampaikan terima kasih atas bantuan dan pelayanan tim dokter hingga 72 pasien warga Ambon telah menjalani operasi bedah plastik," kata Wakil Wali Kota Ambon, Sam Latuconsina di Ambon, Kamis.

Menurut dia, 72 pasien yang menjalani operasi bibir sumbing dan luka bakar dan seluruhnya telah kembali ke rumah setelah menjalani perawatan di RSUD dr Haulussy Ambon.

Pelayanan dan bantuan tim dokter, kata Sam, sangat membantu karena pengalaman membuktikan warga yang mengalami luka cacat sulit bersosialisasi dengan warga lainnya.

"Terlaksananya operasi ini cukup membantu masyarakat, karena sebagian mereka yang mengalami luka bakar dan bibir sumbing selama ini susah bersosialisasi dan melakukan aktifitas layaknya orang normal," katanya.

Wawali mengatakan, operasi bedah plastik diharapkan dapat memotivasi tim dokter di Ambon untuk belajar di Belanda.

"Tahun 2014 dipastikan dua dokter akan berangkat ke Belanda untuk sekolah, sekembalinya mereka dapat memberikan pelayanan bagi warga kota Ambon," ujarnya.

Ia berharap, kegiatan ini dapat dilanjutkan tahun 2015, bukan hanya operasi bedah plastik tetapi juga mata (katarak) dan lainnya.

Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pemkot Ambon dan Vlissingen yang akan melanjutkan hubungan kerjasama kota kembar (sister city) dalam berbagai sektor yakni penanganan sampah dan kebersihan, lingkungan, kesehatan dan pendidikan.

Sementara itu tim dokter Vlissingen Belanda, Tim Notenboom mengatakan, kegiatan operasi yang dilakukan diharapkan dapat memberikan manfaat bagi warga Ambon.

"Kami senang bisa membantu warga Ambon, mudah-mudahan apa yang kami lakukan saat ini bermanfaat dan ketika kami kembali ke Belanda yang diingat adalah pelayanan kami selama di Ambon," katanya.

Pewarta: Penina Mayaut

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014