Pengurus Besar (PB) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) resmi memberhentikan mantan Gubernur Murad Ismail dari jabatan Ketua KONI Maluku.
"Pemberhentiannya melalui surat keputusan PB KONI Nomor: 4 tahun 2025 tertanggal 15 Januari yang ditandatangani Ketua Umum KONI pusat Marciano Norman," kata Wakil Ketua KONI Maluku Yan Haumasse di Ambon, Kamis.
Pemberhentian mantan Gubernur Maluku periode 2019-2024 itu juga berdasarkan surat pengunduran diri yang dikirimkan pada tanggal 2 Januari 2025.
Padahal periode kepemimpinannya di KONI Maluku terhitung sejak 2022 sampai 2026 yang artinya masih menyisakan satu tahun masa kepemimpinan.
Selain itu sebanyak 22 induk cabang olahraga plus KONI se-Maluku juga telah melayangkan mosi tidak percaya kepada Murad lantaran dinilai tak mampu meningkatkan prestasi olahraga di Maluku.
Pasalnya dalam masa kepemimpinan Murad, diketahui Prestasi olahraga Maluku terjun bebas turun 10 peringkat pada Pekan Olahraga Nasional XXI Aceh-Sumatera Utara tahun 2024.
Pada pesta olahraga multi cabang nasional XXI, kontingen Maluku bertengger di peringkat 31 dari semula di posisi 21 pada PON XX di Papua.
Namun disamping itu, pada masa kepemimpinan Murad pula Provinsi Maluku akhirnya menggelar Pekan Olahraga Privinsi Maluku (Popmal) setelah vakum selama 10 tahun.
Selain pemberhentian Murad Ismail sebagai Ketua Umum KONI Maluku, PB KONI juga memberhentikan Gusna Ria dari jabatan Bendahara Umum KONI Maluku periode 2022-2026.
"Sebagai pengganti, PB KONI resmi mengangkat Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi KONI Maluku Djalaludin Salampessy sebagai Plt Ketua Umum KONI Maluku," kata Haumasse.
Sedangkan untuk bendahara umum, PB KONI juga telah menunjuk Ady Wijayanto sebagai bendahara umum KONI Maluku.
"Dengan adanya SK ini, maka KONI Pusat juga telah merestui dilakukannya Musolprovlub KONI Maluku," tandas Haumasse.
Untuk itu kata Haumasse, dalam waktu dekat Plt Ketua Umum KONI Maluku akan menandatangani SK Panitia Musolprovlub guna mempersiapkan penyelenggaraan musyawarah tersebut.
"KONI pusat sudah memberikan waktu paling lambat Februari itu Musolprovlub KONI Maluku untuk memiliki Ketua Umum periode 2025-2029 digelar, jadi segera kita tindaklanjuti," ucap Haumasse.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2025