Ternate (Antara Maluku) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Ternate, Maluku Utara (Malut), menggelar Expo Ekonomi Kreatif Ternate untuk mempromosikan potensi pariwisata dan kegiatan ekonomi terkait kepariwisataan di daerah itu.

Kadisbudpar Kota Ternate, Anas Conoras, di Ternate, Senin, mengatakan kegiatan yang digelar pada 29-30 September 2014 itu sekaligus sebagai rangkaian kegiatan Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) yang ingin menjadikan Ternate sebagai warisan dunia.

Menurut dia, Expo Ekonomi Kreatif dengan tema kreatifitas sebagai kota budaya sebagai upaya memaksimalkan laju gerak pariwisata daerah telah menjadi tekad pemerintah daerah kota Ternate.

Selain itu, juga untuk meningkatkan semangat persatuan dan kesatuan sebagai warga bangsa Indonesia melalui aktivitas saling mengunjungi antara-daerah, sehingga saling menghargai kebhinekaan di tengah masyarakat Indonesia maupun masyarakat dunia.

Secara regional, telah disadari bahwa kebijakan kegiatan pariwisata di kota Ternate membawa dampak positif bagi daerah sekitar, secara nyata telah terbukti meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari sisi pendataan maupun dari sisi lapangan kerja.

Olehnya itu, sangat diperlukan keparawisataan dan kebudayaan yang tidak sekedar mengembangkan dan melestarikan potensi wisata, akan tetapi, juga merevitalisasi nilai-nilai budaya lokal untuk dijadikan sebuah daya tarik wisata yang berdampak pada peningkatan taraf hidup masyarakat.

Anas mengatakan, kegiatan yang diselenggarakan ini merupakan satu kegiatan komunikasi untuk meningkatkan minat para wisatawan kedaerah ini melalui upaya peningkatan peran serta masyarakat dalam pengembangan usaha ekonomi kreatif.

Ia menambahkan, lewat kegiatan ini, diharapkan peserta yang berpartisipasi dalam pameran ini diberi kesempatan untuk meningkatkan untuk meningkatkan volume penjualan produknya masing-masing.

"Karena kegiatan ini merupakan sarana promosi atau pengenalan terhadap masyarakat luas keberadaan berbagai jasa layanan wisata serta produk kebudayaan materil dan non materil yang di miliki masyarakat lokal termasuk bebagai handycrat," katanya.

Dirinya berharap, kegiatan seperti ini bisa menjadi sarana promosi potensi parawisata dan ekonomi kreatif, sehingga mengenai sasaran mencapai target yang telah ditentukan guna memeriahkan pelestarian kota pusaka dan Ternate dijadikan sebagai destinasi warisan dunia.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2014