Ambon (Antara Maluku) - DPRD Kota Ambon akan mengunjungi semua Sekolah Menengah Umum di daerah ini untuk memantau pemantapan dan "try out" menjelang pelaksanaan Ujian Nasional pada April 2015.

"SMU Negeri 1 Ambon sudah kami kunjungi pada Senin (26/1) dan selanjutnya akan ke semua sekolah di Kota Ambon," Kata Ketua Komisi II DPRD Kota Ambon Jusuf Latumeteng di Ambon, Rabu.

Jusuf menjelaskan, Komisi II dalam kunjungan ke sekolah itu mengharapkan agar pungutan biaya pada pelaksanaan pemantapan tidak memberatkan orang tua siswa, kemudian pelaksanaan try out pembiayaannya mempergunakan dana bantuan operasional sekolah (BOS).

"Ada juga permintaan yang disampaikan kepada setiap Kepala sekolah agar semua anak yang orang tuanya tidak mampu dibebaskan dari pungutan. Harapan ini juga sama dengan pernyataan sikap Dinas Pendidikan Kota Ambon," ujarnya.

Jusuf menambahkan, dari hasil kunjungan ke SMU Negeri 1 Ambon diketahui bahwa kegiatan pemantapan sudah mulai dilaksanakan dan akan berlangsung selama tiga bulan dengan biaya setiap siswa Rp100.000/bulan.

"Kami harapkan biaya yang dipatok SMU Negeri 1 Ambon ini sama dengan sekolah - sekolah yang lain agar tidak memberatkan orang tua siswa," ujarnya.

Kepala SMU Negeri 6 Ambon S. Mahulete, saat dikonfirmasi, mengakui biaya pemantapan yang dipungut dari para siswa sebesar Rp50.000/siswa/bulan selama tiga bulan.

Sedangkan menghadapi pelaksanaan try out yang rencananya akan berlangsung awal bulan Maret 2015 tidak dipungut biaya sebab sekolah akan mempergunakan dana BOS.

Pewarta: Shariva Alaidrus

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015