Ambon (Antara Maluku) - Komite Olahraga Nasional Indonesia Maluku mencanangkan pemusatan latihan daerah prestasi untuk mempersiapkan para atlet berkualitas menghadapi Pra-PON 2015 maupun PON XIX di Jawa Barat, September 2016.

Ketua Umum KONI Maluku Karel Albert Ralahalu saat pencanangan pelatda Maluku Prestasi oleh Gubernur Maluku Said Assagaff di Ambon, Jumat, mengatakan pemusatan latihan baik secara indoor maupun outdoor dilakukan guna meningkatkan kualitas fisik, teknik, strategi dan mental mengadapi pertandingan Pra-PON dan PON 2016 Jabar.

Selain itu, membentuk dan memperkokoh karakter, kepribadian atlet serta pelatih agar memiliki semangat tanding pantang menyerah, membangun fanatisme daerah dan rasa bangga pada diri atlet dan pelatih dalam membela Maluku.

Menurutnya, pelatda adalah upaya pembinaan maksimal sebagai implementasi program kerja Koni Maluku melalui bidang pembinaan prestasi

Karel yang mantan Gubernur Maluku dua periode tersebut mengakui, pemusatan latihan yang dilakukan sebenarnya agak terlambat karena hanya tersisa 268 hari untuk mempersiapkan atlet menghadapi berbagai kejuaraan pra PON yang akan berlangsung selama tahun 2015.

"Bahkan ada atlet dari cabang olahraga (cabor) tertentu hanya mengikuti Pelatda selama 30 hari, karena pada Mei akan diterjunkan ke Kejurnas sekaligus Pra PON, seperti atletik, di mana limit waktu dicapai menjadi syarat mutlak untuk lolos pada PON mendatang," katanya.

Kendati demikian, Karel mengakui kesungguhan dan tekad bersama seluruh jajaran Koni Maluku serta dukungan pengurus pengprov, untuk bekerja keras menggembleng para atlet untuk dipersiapkan menghadapi berbagai event pra PON yang akan berlangsung hingga akhir tahun 2015 mendatang.

Menurut dia PON adalah titik kulminasi pembinaan prestasi olahraga nasional, di mana untuk menuju ke ajang bergengsi tersebut dibutuhkan uji coba dan tes kelayakan melalui ajang pra PON yang akan digelar sepanjang tahun 2015.

Sehubungan dengan itu, dia meminta para pelatih yang ditunjuk dibawah komando Satgas Maluku prestasi untuk bekerja maksimal untuk mempersiapkan para atlet menghadapi ajang bergengsi tersebut, sehingga banyak yang lolos untuk membela Maluku pada PON XIX di Jabar, September 2016.

Karel juga melaporkan bahwa proses pembinaan atlet cabor telah dilakukan sejak tahun 2014 dan diuji coba pada beberapa event diantaranya Pekan Olahraga Provinsi Maluku (Popmal) III, PON Remaja I di jawa Timur dan BIMP EAGA Frenship Games Malaysia, dengan prestasi bervariasi sekaligus memberikan gambaran sesungguhnya tentang kondisi atlet Maluku saat ini.

Karel Ralahalu juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada Gubernur Said Assagaff serta Pemprov Maluku atas dukungan penuh yang diberikan kepada Koni setempat, termasuk anggaran untuk menggelar pelatda Maluku Prestasi.


Sembilan Cabor

Ketua Satgas Maluku Prestasi Albert Fenanlambir mengatakan, pelatda outdoor diikuti 60 atlet dari sembilan cabor yang dinilai berpeluang untuk meraih medali di ajang multi event tahun 2016, dan akan ditangani oleh 17 pelatih.

Pelatda dibagi dua gelombang yakni tahap I (outdoor) berlangsung sejak 6 April hingga Desember 2015, sedangkan tahap II (indoor) berlangsung pada 4 Januari hingga 8 September 2016 di Ambon dan Jakarta.

Sembilan cabor tersebut yakni atletik diikuti delapan atlet dan ditangani dua pelatih, tinju (12 atlet, tiga pelatih), dayung (10 atlet, 3 pelatih), selam (dua atlet, satu pelatih), kempo (tiga atlet, satu pelatih), anggar (empat atlet, satu pelatih), voli pasir (delapan atlet, dua pelatih), futsal (12 atlet, dua pelatih) dan karate masing-masing satu atlet dan pelatih.

"Target utama pelatda Maluku Prestasi yakni meraih delapan medali emas pada PON XIX Jabar, sekaligus meningkatkan prestasi dari peringkat 20 dari 33 provinsi yang diraih pada PON XVIII tahun 2012, menjadi peringkat 17 dari 34 provinsi.

Maluku pada PON XVIII/2012 di Riau dengan menerjunkan 76 atlet/pelatih pada 10 cabang olahraga dan hanya mampu meraih empat medali emas, 10 perak dan lima perunggu. Prestasi ini turun jauh dibanding yang dicapai pada PON XVII/2008 di Kalimantan Timur yakni enam emas, dua perak dan 16 perunggu. 

Pewarta: Jimmy Ayal

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015