Ambon (Antara Maluku) - Sedikitnya sembilan distributor bahan pokok masyarakat menyatakan mendukung penyelenggaraan pasar murah oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Aru, dijadwalkan di ibu kota Dobo, 10-12 Juli 2015.

"Distributor yang memasok bahan pokok dari Surabaya maupun Makassar berperanserta sebagai kepedulian sosial bagi sesama anak bangsa Indonesia yang merayakan Idul Fitri 1436 Hijriah," kata Kadis Perdagangan, Perindustrian dan Koperasi setempat, Ruddy Siwabessy dihubungi dari Ambon, Senin.

Pasar murah yang dijadwalkan dibuka Penjabat Bupati Kepulauan Aru, Angelus Renjaan itu juga melibatkan 200 pedagang barang sandang.

"Jadi masyarakat yang membeli di pasar murah harus menunjukkan kartu yang telah dibagikan sebelumnya melalui para kepala desa," ujar Ruddy.

Dia mengemukakan, Pemkab Kepulauan Aru melalui koordinasi dengan Depot Pertamina Dobo dalam rangka perayaan Idul Fitri 1436 Hijriah juga menjual minyak tanah pada 27, 29 dan 30 Juni 2015.

Tiap hari dijual 10 kilo liter dengan harga Rp3.000/liter kepada masyarakat di Dobo.

Sedangkan di kecamatan lainnya telah dioperasikan agen minyak tanah (AMT) sehingga kebutuhan jenis BBM itu terjamin stoknya.

Apalagi AMT Amirat ditambah 50 kilo liter sehingga menjadi 290 kilo liter, sedangkan Sutar mendapatkan kuota 205 kilo liter dari sebelumnya 155 kilo liter.

"Jadi kebutuhan minyak tanah masyarakat Dobo dan sekitarnya tidak lagi menjadi masalah, terutama saat pelaksanaan Ramadhan hingga pascaperayaan Idul Fitri 1436 Hijriah," kata Ruddy.

Disinggung bahan pokok, dia menjelaskan, stoknya terjamin, berdasarkan pantauan tim pengawasan yang setiap hari melakukan pemantauan di pasar, swalayan dan minimarket.

"Jadi masyarakat, terutama yang beragama Islam tidak perlu ragu dengan stok bahan pokok karena terjamin hingga ke 117 desa/kelurahan," ujar Ruddy Siwabessy.

Pewarta: Alex Sariwating

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015