Ambon, 14/11 (Antara Maluku) - Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy menyatakan kunjungan taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) berdampak pada pencitraan Kota Ambon yang aman.
"Kunjungan taruna AAL ini memberikan dampak pada pencitraan kota yang aman dan nyaman untuk dikunjungi, sekaligus bagian dari perspektif pengembangan pariwisata Ambon ke depan," katanya saat melepas Kirab taruna AAL di Ambon, Jumat.
Menurut dia, kunjungan taruna AAL angkatan-61 di Ambon merupakan kehormatan sekaligus kebangaan, bukan hanya bagi pencitraan kota tetapi berdampak pada generasi muda Maluku.
"Saya berharap kunjungan ini memberikan dampak positif bagi generasi muda di Ambon, agar ke depan dapat mengikuti jejak untuk menjadi taruna baru, dan hal ini juga memberikan kesan berarti bagi para taruna dalam melanjutkan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara," katanya.
Richard mengatakan, provinsi Maluku 90 persen wilayah merupakan laut, idealnya generasi muda juga harus memberikan pilihan untuk mengabdikan diri di laut sebagai prajurit TNI AL.
"Kesempatan kunjungan ini diharapkan dapat dimanfaatkan generasi muda untuk mengambil hikmah dan menentukan masa depan menjadi taruna Angkatan Laut atau prajurit TNI AL," tandasnya.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Maluku Zeth sahuburua juga berharap kunjungan tersebut dapat memotivasi siswa SMA di Maluku untuk berjuang melanjutkan pendidikan sebagai taruna TNI.
"Anak muda Maluku tidak boleh kalah harua berjuang untuk bisa mengabdikan diri sebagai taruna Akademi Angkatan Darat, Laut, Udara maupun Akademi Kepolisian, karena kedepan para generasi muda inilah yang akan menjadi pemimpin daerah," katanya.
Ia mengakui taruna AAL memiliki tanggung jawab besar untuk mengawal dan membela Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Para taruna, lanjutnya, akan dilantik menjadi perwira yang tidak hanya harus menjadi pejuang dan pemikir, tetapi pemikir dan pejuang.
"Para taruna setelah dilantik menjadi perwira diharapkan bisa menjaga prestasi, disiplin, dedikasi, loyalitas dan memilihara sikap untuk tidak tercela," ujarnya.
Wagub menambahkan, taruna berasal dari rakyat dan bertugas untuk mengawal dan melanjutkan amanat rakyat untuk membela bangsa dan negara.
"Tugas tersebut tidaklah mudah, dipundak kalian ada tanggung jawab besar untuk mengawal dan membela bangsa, saya percaya kalian mampu untuk melaksanakan tugas tersebut," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015
"Kunjungan taruna AAL ini memberikan dampak pada pencitraan kota yang aman dan nyaman untuk dikunjungi, sekaligus bagian dari perspektif pengembangan pariwisata Ambon ke depan," katanya saat melepas Kirab taruna AAL di Ambon, Jumat.
Menurut dia, kunjungan taruna AAL angkatan-61 di Ambon merupakan kehormatan sekaligus kebangaan, bukan hanya bagi pencitraan kota tetapi berdampak pada generasi muda Maluku.
"Saya berharap kunjungan ini memberikan dampak positif bagi generasi muda di Ambon, agar ke depan dapat mengikuti jejak untuk menjadi taruna baru, dan hal ini juga memberikan kesan berarti bagi para taruna dalam melanjutkan tugas pengabdian kepada bangsa dan negara," katanya.
Richard mengatakan, provinsi Maluku 90 persen wilayah merupakan laut, idealnya generasi muda juga harus memberikan pilihan untuk mengabdikan diri di laut sebagai prajurit TNI AL.
"Kesempatan kunjungan ini diharapkan dapat dimanfaatkan generasi muda untuk mengambil hikmah dan menentukan masa depan menjadi taruna Angkatan Laut atau prajurit TNI AL," tandasnya.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Maluku Zeth sahuburua juga berharap kunjungan tersebut dapat memotivasi siswa SMA di Maluku untuk berjuang melanjutkan pendidikan sebagai taruna TNI.
"Anak muda Maluku tidak boleh kalah harua berjuang untuk bisa mengabdikan diri sebagai taruna Akademi Angkatan Darat, Laut, Udara maupun Akademi Kepolisian, karena kedepan para generasi muda inilah yang akan menjadi pemimpin daerah," katanya.
Ia mengakui taruna AAL memiliki tanggung jawab besar untuk mengawal dan membela Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Para taruna, lanjutnya, akan dilantik menjadi perwira yang tidak hanya harus menjadi pejuang dan pemikir, tetapi pemikir dan pejuang.
"Para taruna setelah dilantik menjadi perwira diharapkan bisa menjaga prestasi, disiplin, dedikasi, loyalitas dan memilihara sikap untuk tidak tercela," ujarnya.
Wagub menambahkan, taruna berasal dari rakyat dan bertugas untuk mengawal dan melanjutkan amanat rakyat untuk membela bangsa dan negara.
"Tugas tersebut tidaklah mudah, dipundak kalian ada tanggung jawab besar untuk mengawal dan membela bangsa, saya percaya kalian mampu untuk melaksanakan tugas tersebut," katanya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2015