Ambon, 9/2 (Antara Maluku) - Gubernur Maluku Said Assagaff mencanangkan Desa Batumerah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, sebagai Kampung Keluarga Berencana pertama di Maluku, Selasa.

Pencanangan yang juga dihadiri oleh Kepala BKKBN pusat Surya Chandra Surapaty, Kepala BKKBN Provinsi Maluku Jufri Assagaf, dan Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy, digelar di Lapangan Galunggung, desa setempat.

"Ini adalah tindak lanjut dari pencanangan pertama yang telah dilakukan oleh Presiden Joko Widodo di Dusun Jenawi, Mertasinga, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, sebagai Kampung KB, Januari lalu," kata Gubernur Said.

Ia mengatakan belajar dari Thomas Robert Malthus dalam teorinya mengenai kependudukan pada 1798, bahwa laju pertumbuhan penduduk akan jauh lebih cepat dari kebutuhan hidup, sehingga menyebabkan tingkat kesejahteraan tidak merata, termasuk akses terhadap pendidikan dan sumber ekonomi.

Oleh karena itu, angka pertumbuhan populasi penduduk harus ditekan untuk merevitalisasi kependudukan dan pembangunan keluarga yang sejahtera.

"Dengan pencanangan Kampung KB ini, masyarakat Maluku siap menyukseskan dua anak cukup, dengan begitu jug maka pemenuhan kebutuhan para keluarga di bisa berimbang," ucapnya.

Sementara itu, Kepala BKKBN Surya Chandra Surapaty dalam kesempatan yang sama mengatakan KB tidak semata-mata hanya untuk menekan laju angka pertumbuhan penduduk, tapi juga bagaimana mendukung masyarakat untuk hidup lebih sejahtera dan keluarga yang harmonis.

Dicontohkannya dalam penerapan program KB, tidak hanya membicarakan masalah penggunaan kontrasepsi untuk menekan angka kelahiran anak, tapi juga bagaimana mempersiapkan mental para calon pengantin, salah satunya mengenai waktu yang tepat bagi wanita untuk bisa memiliki anak, yakni saat berusia 21 tahun.

"Program KB itu bukan hanya tentang dua anak cukup, tapi bagaimana kita menyiapkan pemenuhan kebutuhan, terutama pendidikan bagi anak-anak dan generasi kita selanjutnya, karena yang penting adalah penerapan pengendalian kuantitas juga peningkatan kualitas manusia, katanya.

Pewarta: Shariva Alaidrus

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016