Ambon, 26/5 (Antara Maluku) - Harga gula pasir yang ditawarkan para pedagang di pasar tradisional maupun sejumlah toko swalayan di Kota Ambon bervariasi antara Rp16.000 dan Rp18.000 per kilogram.

Pantauan di pasar Mardika dan Batumerah pedagang masih mempertahankan harga jual kepada pembeli yakni Gula pasir (kristal putih) berkisar antara Rp16.000 sampai Rp17 ribu/kg, sedangkan gulaku Rp18.500/kg.

Dullah, pedagang kebutuhan pokok termasuk gula pasir di pasar Mardika ketika ditemui di tokonya mengatakan, masih mempertahankan harga Rp18.000/kg sebab gula pasir yang dibeli dari Agen Rp845.000/sak (50 kg).

"Memang ada teman-teman pedagang yang menjual dengan harga Rp17.000/kg, jadi memang tidak merata, namun agar masyarakat bisa mengetahui gula pasir yang dibeli di Ambon harganya juga tidak sama diantara pengusaha yang mendatangkan dari Surabaya," ujarnya.

Inang agen pemasok gula dari Surabaya yang dikonfirmasi di toko miliknya di kawasan pertokoan Mardika mengatakan, gula pasir yang ditawarkan kepada para pedagang yang bisa memesan darinya yakni Rp850.000/sak.

Dia mengatakan, harga ini sudah hampir satu bulan bertahan, awalnya itu Rp825.000/sak, kemudian naik lagi Rp830.000, dan naik lagi menjadi Rp850.000/sak dan bertahan sampai sekarang.

Dia menambahkan, informasi yang diterima dari sentra produksi awal bulan Juli diperkirakan harga gula pasir akan turun, berbaringan dengan masa penggilingan.

"Itu pasti, sebab yang sekarang ini harga gula naik disebabkan karena perubahan masa panen dan masa penggilingan mangakibatkan stok berkurang," ujarnya.

Pantauan yang dilakukan di sejulah toko swalayan dan Supermarket harga gula pasir kristal putih rata-rata Rp17.000/kg, dan gulaku Rp18.500/kg.

Pewarta: John Soplanit

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016