Ambon, 30/7 (Antara Maluku) - Mantan Gubernur Maluku, Karel Albert Ralahalu memandang perlu memanfaatkan penyelenggaraan Hari Pers Nasional (HPN) di Kota Ambon pada 9 Februari 2017 untuk mempromosikan potensi sumber daya alam (SDA) daerah ini.
"Khan ribuan wartawan, baik nasional maupun asing akan menghadiri HPN 2017. Itu kesempatan untuk mempromosikan potensi SDA melalui para wartawan yang memberitakannya di masing - masing media mereka," katanya saat dikonfirmasi di Ambon, Sabtu.
Karena itu, Pemprov Maluku perlu memfasilitasi para wartawan yang bekerja di media massa terbitan lokal maupun kontributor media nasional di Ambon untuk menghimpun data potensi SDA di sembilan kabupaten dan dua kota.
Data - data itu nantinya dihimpun dalam profil investasi Maluku yang nantinya diberikan kepada para wartawan yang menghadiri HPN untuk dipublikasikan sehingga menjadi promosi serentak, baik nasional maupun asing.
"Data profil investasi Maluku memang ada. Namun, hendaknya dibenahi sehingga benar - benar akurat dan meyakinkan para wartawan dalam menyajikan berita dengan data - data akurat," ujar Karel.
Dia mengemukakan, penyelenggaraan HPN 2017 juga menunjukkan stabilitas keamanan di Maluku semakin kondusif sehingga memungkinkan pemerintah pusat mendorong program pembangunan serta mengoptimalisasi pemerintahan dan pelayanan sosial.
"HPN 2017 haruslah dimanfaatkan secara optimal dan penyelenggaraannya harus didukung sembilan Pemkab dan dua Pemkot," ucapnya.
Karel yang mengakhiri masa jabatan Gubernur Maluku periode kedua pada 15 September 2013 merujuk sukses penyelenggaraan MTQ Nasional XXIV di Ambon pada 8-15 Juni 2012 dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) dan Indonesia City Expo (IEC) di Ambon pada 6-10 Mei 2015.
Begitu pula, Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) XI tingkat nasional pada 2-10 Oktober 2015.
Bahkan, sebelumnya Pertemuan Pemuda Dunia untuk perdamaian (International Youth for Word Peace) di Ambon 30 September - 2 Oktober 2011.
Penunjukan Maluku sebagai tempat penyelenggaraan HPN 2017 ditetapkan melalui SK No.247/PCP/PP.PWI/2016 yang ditandatangani Ketua Umum PWI Margiono dan Sekjen Hendri Ch Bangun di Jakarta tertanggal 9 Mei 2016.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016
"Khan ribuan wartawan, baik nasional maupun asing akan menghadiri HPN 2017. Itu kesempatan untuk mempromosikan potensi SDA melalui para wartawan yang memberitakannya di masing - masing media mereka," katanya saat dikonfirmasi di Ambon, Sabtu.
Karena itu, Pemprov Maluku perlu memfasilitasi para wartawan yang bekerja di media massa terbitan lokal maupun kontributor media nasional di Ambon untuk menghimpun data potensi SDA di sembilan kabupaten dan dua kota.
Data - data itu nantinya dihimpun dalam profil investasi Maluku yang nantinya diberikan kepada para wartawan yang menghadiri HPN untuk dipublikasikan sehingga menjadi promosi serentak, baik nasional maupun asing.
"Data profil investasi Maluku memang ada. Namun, hendaknya dibenahi sehingga benar - benar akurat dan meyakinkan para wartawan dalam menyajikan berita dengan data - data akurat," ujar Karel.
Dia mengemukakan, penyelenggaraan HPN 2017 juga menunjukkan stabilitas keamanan di Maluku semakin kondusif sehingga memungkinkan pemerintah pusat mendorong program pembangunan serta mengoptimalisasi pemerintahan dan pelayanan sosial.
"HPN 2017 haruslah dimanfaatkan secara optimal dan penyelenggaraannya harus didukung sembilan Pemkab dan dua Pemkot," ucapnya.
Karel yang mengakhiri masa jabatan Gubernur Maluku periode kedua pada 15 September 2013 merujuk sukses penyelenggaraan MTQ Nasional XXIV di Ambon pada 8-15 Juni 2012 dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) dan Indonesia City Expo (IEC) di Ambon pada 6-10 Mei 2015.
Begitu pula, Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) XI tingkat nasional pada 2-10 Oktober 2015.
Bahkan, sebelumnya Pertemuan Pemuda Dunia untuk perdamaian (International Youth for Word Peace) di Ambon 30 September - 2 Oktober 2011.
Penunjukan Maluku sebagai tempat penyelenggaraan HPN 2017 ditetapkan melalui SK No.247/PCP/PP.PWI/2016 yang ditandatangani Ketua Umum PWI Margiono dan Sekjen Hendri Ch Bangun di Jakarta tertanggal 9 Mei 2016.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016