Ambon, 15/9 (Antara Maluku) - Pimpinan, kader, dan simpatisan partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), menyatakan tekad dan kesiapannya untuk memenangkan pasangan Paulus Kastanya - Muhammad Armyn Syarif (MAS) Latuconsina yang dipromosikan dengan julukan "PANTAS" pada Pilkada Kota Ambon 15 Februari 2017.
"Seluruh jajaran partai Gerindra menyatakan tekad bulat untuk bekerja keras bersama Parpol pengusung lainnya memenangkan PANTAS di Pilkada kota Ambon," kata Ketua DPD Gerindra provinsi Maluku Hendrik Lewerissa, saat penyerahan rekomendasi partai tersebut kepada pasangan PANTAS, di Ambon, Kamis.
Rekomendasi DPP partai Gerindra dengan No.06-307/Rekom/DPP-Gerindra/2016 tertanggal 14 Juni 2016 diserahkan Hendrik kepada Ketua DPC partai Gerindra Kota Ambon Phill Latumaerissa, selanjutnya diserahkan kepada Polly (sapaan Paulus Kastanya) dan Sam (sapaan MAS Latuconsina).
Rekomendasi tersebut, ujar Hendrik sebenarnya telah disiapkan Sekjen, Ahmad Muzani sejak Juni 2016, tetapi kesibukan Ketua Umum Probowo Subianto sehingga baru ditandatangani pada 11 Juni 2016.
Dia menegaskan, penyerahan rekomendasi tidak sekedar seremonial semata, tetapi merupakan bentuk konsolidasi internal dan kesiapan partai menghadapi Pilkada serentak pada 15 Februari 2017.
Jajaran partai Gerindra dari pusat hingga daerah termasuk Kota Ambon dan Maluku, telah menyatakan tekad bersama untuk bekerja keras, sehingga dapat tampil sebagai partai pemenang secara nasional pada Pilkada serentak tahun 2017.
Khusus pilihan terhadap PANTAS untuk mengikuti Pilkada Kota Ambon, Hendrik mengatakan, keduanya telah menaati dan mengikuti seluruh mekanisme dan ketentuan partai, di samping merupakan sosok pemimpin publik yang ideal dan cakap untuk membangun kota Ambon, lima tahun mendatang.
"Saya tegaskan rekomendasi yang diberikan kepada bung Polly dan bung Sam merupakan bentuk dari harga diri pimpinan serta kader dan simpatisan partai Gerindra di Maluku dan Ambon," tandas Hendrik.
Pasangan PANTAS juga dinilai sebagai tipologi pemimpin yang memiliki integritas serta komitmen yang kuat untuk membangun Ambon di masa mendatang dan bukan figur pemimpin yang hanya mengumbar janji-janji kosong.
"Bung Polly dan Sam merupakan sosok pemimpin yang ideal. Gabungan antara figur yang low profil dengan pemimpin enerjik dan bersemangat. Karena itu kami yakin Ambon dibawa kepemimpinan keduanya lima tahun mendatang akan ditata dan dibangun lebih baik," ujarnya.
Bakal calon (balon) Wali Kota Ambon, Polly Kastanya menyambut baik dan berterima kasih atas kepercayaan pimpinan partai Gerindra untuk merekomendasikan pasangan PANTAS maju bertarung di Pilkada Ambon.
"Kami mendaftar di 12 partai politik yang memiliki kursi di DPRD Kota Ambon dan kami tidak mengira akan direkomendasikan oleh partai Gerindra karena partai ini memiliki kader-kader berkualitas untuk diusung pada Pilkada Ambon. Karena itu terima kasih atas kepercayaan besar yang diberikan," kata Polly.
Dia menegaskan, Keduanya tidak bekerja dengan kekuatan sendiri tetapi mengandalkan Tuhan dalam seluruh perjuangan yang dibangun sejak setahun lalu, sehingga mendapatkan dukungan banyak parpol.
Sedangkan balon Wakil Wali Kota, Sam Latuconsina mengatakan, kondisi Ambon yang semakin baik saat ini, bukan karena hasil kerja orang per orang, tetapi semua komponen masyarakat.
"Jadi jika yangmenepuk dada bahwa kemajuan Ambon saat ini karena hasil kerjanya sendiri, itu adalah sombong dan takabur," tandas mantan Wakil Wali Kota Ambon periode 2011-2016 tersebut.
Sam mengakui dirinya bersama Polly tidak ingin takabur karena mendapatkan dukungan dari banyak partai politik untuk maju bertarung di Pilkada Ambon, tetapi senantiasa mengandalkan kuasa Tuhan dalam seluruh perjuangan mereka.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016
"Seluruh jajaran partai Gerindra menyatakan tekad bulat untuk bekerja keras bersama Parpol pengusung lainnya memenangkan PANTAS di Pilkada kota Ambon," kata Ketua DPD Gerindra provinsi Maluku Hendrik Lewerissa, saat penyerahan rekomendasi partai tersebut kepada pasangan PANTAS, di Ambon, Kamis.
Rekomendasi DPP partai Gerindra dengan No.06-307/Rekom/DPP-Gerindra/2016 tertanggal 14 Juni 2016 diserahkan Hendrik kepada Ketua DPC partai Gerindra Kota Ambon Phill Latumaerissa, selanjutnya diserahkan kepada Polly (sapaan Paulus Kastanya) dan Sam (sapaan MAS Latuconsina).
Rekomendasi tersebut, ujar Hendrik sebenarnya telah disiapkan Sekjen, Ahmad Muzani sejak Juni 2016, tetapi kesibukan Ketua Umum Probowo Subianto sehingga baru ditandatangani pada 11 Juni 2016.
Dia menegaskan, penyerahan rekomendasi tidak sekedar seremonial semata, tetapi merupakan bentuk konsolidasi internal dan kesiapan partai menghadapi Pilkada serentak pada 15 Februari 2017.
Jajaran partai Gerindra dari pusat hingga daerah termasuk Kota Ambon dan Maluku, telah menyatakan tekad bersama untuk bekerja keras, sehingga dapat tampil sebagai partai pemenang secara nasional pada Pilkada serentak tahun 2017.
Khusus pilihan terhadap PANTAS untuk mengikuti Pilkada Kota Ambon, Hendrik mengatakan, keduanya telah menaati dan mengikuti seluruh mekanisme dan ketentuan partai, di samping merupakan sosok pemimpin publik yang ideal dan cakap untuk membangun kota Ambon, lima tahun mendatang.
"Saya tegaskan rekomendasi yang diberikan kepada bung Polly dan bung Sam merupakan bentuk dari harga diri pimpinan serta kader dan simpatisan partai Gerindra di Maluku dan Ambon," tandas Hendrik.
Pasangan PANTAS juga dinilai sebagai tipologi pemimpin yang memiliki integritas serta komitmen yang kuat untuk membangun Ambon di masa mendatang dan bukan figur pemimpin yang hanya mengumbar janji-janji kosong.
"Bung Polly dan Sam merupakan sosok pemimpin yang ideal. Gabungan antara figur yang low profil dengan pemimpin enerjik dan bersemangat. Karena itu kami yakin Ambon dibawa kepemimpinan keduanya lima tahun mendatang akan ditata dan dibangun lebih baik," ujarnya.
Bakal calon (balon) Wali Kota Ambon, Polly Kastanya menyambut baik dan berterima kasih atas kepercayaan pimpinan partai Gerindra untuk merekomendasikan pasangan PANTAS maju bertarung di Pilkada Ambon.
"Kami mendaftar di 12 partai politik yang memiliki kursi di DPRD Kota Ambon dan kami tidak mengira akan direkomendasikan oleh partai Gerindra karena partai ini memiliki kader-kader berkualitas untuk diusung pada Pilkada Ambon. Karena itu terima kasih atas kepercayaan besar yang diberikan," kata Polly.
Dia menegaskan, Keduanya tidak bekerja dengan kekuatan sendiri tetapi mengandalkan Tuhan dalam seluruh perjuangan yang dibangun sejak setahun lalu, sehingga mendapatkan dukungan banyak parpol.
Sedangkan balon Wakil Wali Kota, Sam Latuconsina mengatakan, kondisi Ambon yang semakin baik saat ini, bukan karena hasil kerja orang per orang, tetapi semua komponen masyarakat.
"Jadi jika yangmenepuk dada bahwa kemajuan Ambon saat ini karena hasil kerjanya sendiri, itu adalah sombong dan takabur," tandas mantan Wakil Wali Kota Ambon periode 2011-2016 tersebut.
Sam mengakui dirinya bersama Polly tidak ingin takabur karena mendapatkan dukungan dari banyak partai politik untuk maju bertarung di Pilkada Ambon, tetapi senantiasa mengandalkan kuasa Tuhan dalam seluruh perjuangan mereka.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016