Ambon, 23/11 (Antara Maluku) - Gubernur Maluku Said Assagaff mengapresiasi Institut Tifa Damai Maluku ( ITDM) yang menggagas penyelenggaraan kegiatan diskusi dan peluncuran buku panduan mediasi, peta jalan rekonsiliasi dan mekanisme pemantauan konflik.

"Atas nama Pemerintah Provinsi Maluku, saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tulus, kepada ITDM yang telah menggagas penyelenggaraan kegiatan diskusi yang dirangkaikan dengan peluncuran buku panduan mediasi, peta jalan rekonsiliasi dan mekanisme pemantauan konflik di daerah ini," kata Gubernur Said, Rabu.

Ia mengatakan hal itu, dalam sambutan tertulis yang dibacakan Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan, Ibrahim Sangadji, pada pembukaan kegiatan tersebut.

Kegiatan ini, kerjasama The European Union, "hd/Center for Humanitarian Dialogue, The Habibie Center, Institut Damai Maluku dan FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) Provinsi Maluku.

Menurut dia, membangun komunikasi merupakan langkah awal mediasi konflik. Ini langkah konkrit dan konstruktif dalam rangka membangun sebuah tatanan masyarakat yang sadar dan memahami bahwa perdamaian dan kerukunan merupakan pilar tertinggi dalam mengembangkan kemajuan kehidupan bersama di daerah ini.

"Saya kira melalui berbagai kegiatan dialog dan mediasi antaragama saat ini, kehidupan masyarakat jauh lebih baik dari sebelumnya," kata Gubernur Said.

Ia mengatakan komitmen membangun kehidupan bersama yang damai menjadi kebutuhan semua orang. Masyarakat tidak akan bisa bekerja dengan baik dan produktif kalau keadaan sosial politik tidak kondusif.

"Manusia tidak dapat menikmati dan mengembangkan hidup berbangsa dengan baik, apabila susana batiniah maupun lahiriah tidak damai," ujarnya.

Karena itu, mediasi untuk menyelesaikan konflik menjadi kebutuhan yang sangat relevan untuk kedepankan dan penguatan kapasitas masyarakat dalam rangka menciptakan perdamaian.

"ITDM selama ini telah menunjukkan peran dan fungsi serta berkontribusi secara nyata dalam penciptaan tatanan sosial kemasyarakatan yang aman, rukun dan damai," ujar Gubernur Said.

"Saya yakin tanpa dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat apa yang diperjuangkan oleh pemerintah daerah maupun kontribusi yang ditunjukan oleh ITDM, hidup aman, rukun dan damai tidak akan terwujud, " tambahnya.

Pewarta: Rofinus E. Kumpul

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016