Ambon, 1/12 (Antara Maluku) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Maluku Tengah menyatakan, PT. Pertamina hingga saat ini belum memasok pertalite ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Minyak (SPBU) di Masohi, ibu kota kabupaten Maluku Tengah sejak jenis BBM ini habis pada 13 November 2016.

Kadis Perindag Maluku Tengah, Kace Pattiasina, dihubungi dari Ambon, Kamis, membenarkan, stok pertalite di SPBU Masohi habis sehingga meresahkan masyarakat pengguna jenis BBM tersebut.

"Kami sudah berkoordinasi dengan pengelola SPBU. Namun, tidak bisa berbuat apa - apa karena pertalite harus dipasok PT. Pertamina dari Ambon," ujarnya.

Karena itu, PT. Pertamina diminta memperhatikan keresahan pengguna pertalite di Maluku Tengah, terutama kota Masohi dan sekitarnya sehingga stok tidak habis sebagaimana terjadi selama empat pekan terakhir ini.

"Khan PT. Pertamina mengetahui kuota maupun kebutuhan pertalite SPBU di Masohi, makanya bisa menyuplainya agar stok tidak habis dan meresahkan pengguna jenis BBM tersebut," tandas Kace.

Senada dengan Kadis Perindag Maluku Tengah, tukang ojek sepeda motor, Hassan menyesalkan, kinerja dari PT. Pertamina yang kurang memperhatikan kuota maupun kebutuhan pertalite di SPBU Masohi.

"Beta (saya) warga Masohi yang merasakan keresahan saat mendatangi SPBU untuk mengecek pertalite. Namun, petugas hanya bisa mengangkat tangan tanda belum ada pemasokan dari Ambon," ujarnya.

Dia mengharapkan PT. Pertamina sesegera memasok pertalite ke SPBU Masohi agar kebutuhan jenis BBM tersebut untuk sepeda motor bisa terpenuhi.

"Jujur memanfaatkan pertalite ternyata baik mesin sepeda motor dan relatif ekonomis dibandingkan premium. Apalagi, sering mengantar penumpang hingga ke dermaga feri Waipirit, kabupaten Seram Bagian Barat (SBB)," tegas Hassan.

Sebelumnya, Sales Eksekutif Retail IV Pertamina Ambon, Mahdi Syafar mengemukakan, pertalite telah tiba di terminal transit BBM Wayame sebanyak 1.000 kiloliter dan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat hanya selama 15 hari.

"Padahal kuota kota Ambon sebanyak 1.200/bulan dan Masohi bervariasi 100 - 200 kilo liter," ujarnya.

Sejumlah SPBU di kota Ambon telah menjual pertalite kembali sejak 21 November 2016.

Pewarta: Alex Sariwating

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016