Ambon, 7/12 (Antara Maluku) - Peserta Tim Pleton (Ton) Tangkas Kodam XVI/Pattimura tiba di Bandara Pattimura Ambon, Selasa, menggunakan pesawat komersil Batik Air dengan memboyong Piala Juara Umum Ton Tangkas Gelombang II.
Kejuaraan memerebutkan Piala Kasad itu digelar di Pusdik Infanteri Cipatat, Jawa Barat, 24- 30 Nopember 2016.
Kodam XVI/Pattimura diwakili Peleton III, Kompi B, Yonif 733 R/Masariku, di bawah Pimpinan Letkol Inf Lukas Sadipun yang juga Danyonif 733/Masariku.
Tim dijemput Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Doni Monardo dan Kasdam Brigjen TNI M Bambang Taufik bersama jajaran, Kapolda Maluku Brigjen Polisi Ilham Salahiddin, Komandan Lantamal IX Ambon, Laksamana Pertama Nur Singgih, Komandan Lanud Pattimura Ambon, Kolonel Png Aldrin bersama jajaran masing-masing.
Selain itu para tokoh masyarakat, tokoh agama, Veteran, Pebari, dan para raja/kepala desa.
Penyambutan Tim Ton Tangkas ditandai pengalungan kain sal tenun khas Maluku kepada masing-masing peserta, dan disambut dengan tarian Caka Lele
Setelah acara penjemput para peserta bersama piala diarak dari Bandara Pattimura Ambon menuju Markas Kodam XVI/Pattimura, di Kota Ambon, dengan sejumlah kendaraan operasional, dibawah guyuran hujan.
Setelah sampai di Makodam langsung menggelar upacara penyambutan.
Panglima Kodam XVI/Pattimura Mayor Jenderal TNI Doni Monardo dalam sambutan merasa bangga prajurit TNI di jajaranya berhasil memboyong Piala Kejuaraan Pleton (Ton) Tangkas gelombang II Tahun Anggaran 2016.
"Saya merasa bangga yang tak terhingga kepada kalian semua, yang telah memboyong Piala Kejuaraan Ton Tangkas, karena sejak berdirinya Kodam ini, baru pertama kali mendapat juara umum, " kata Pangdam Doni
Munurut dia, mengapa Kodam XVI/Pattimura meraih prestasi terbaik?, karena para raja ikut membantu TNI menyiapkan pemuda Maluku yang berkualitas.
"Saya minta kepada para raja menyampaikan kepada anak-anak kita supaya menjaga kesehatan fisik dan melatih diri disiplin, sehingga pada saat mengikuti tes calon tentara bisa lulus dan bergabung dengan Kodam XVI/Pattimura," ujarnya.
Pangdam Doni menjelaskan kejuaran Ton Tangkas 2016 diikuti oleh seluruh Kodam dan dua tim dari Kostrad yakni Divisi 1 dan Divisi 2.
Ada delapan mata lomba yakni menembak senapan, menembak pistol, PBB, lintas medan, info medan, croscantry dan HTF. Dari 8 materi lomba itu, empat materi menggunakan ketangguhan fisik.
Pangdam menyatakan, fisik Tim Ton Tangkas Kodam XVI/Pattimura menunjukkan kondisi sangat bagus, sehingga meraih prestasi terbaik mendapatkan 3 emas dan 1 perunggu, dengan pengumpulan poin terbanyak, karena setiap hari makan ikan segar.
"Sebenarnya, Kodam XVI/Pattimura tidak menargetkan juara pertama, hanya akan memperbaiki ranking, tetapi karena doa segenap warga masyarakat Maluku, dan setiap hari makan ikan segar dari Ambon, akhirnya keluar sebagai juara umum," katanya.
"Saya juga menyampaikan rasa kagum dan hormat kepada seluruh anggota Ton Tangkas yang telah menunjukan perjuangan yang sangat luar biasa, tidak mengenal menyerah seperti semangatnya Pattimura. Ini harus menjadi contoh kita semua bahwa dengan segala keterbatasan yang dimiliki oleh Kodam XVI/Pattimura tetapi Pattimura-Pattimura muda telah menunjukan dedikasi dan perjuangan yang sangat gigih, " tandasnya.
Pangdam Doni mengakui hasil perorangan Tim Ton Tangkas Pattimura tidak maksimal untuk mendapatkan ranking 1,2 dan 3, karena sebagian besar prestasi nomor 1, 2 dan 3 itu direbut oleh satuan-satuan lain khusus Kostrad dan Kodam-Kodam di pulau Jawa.
Tetapi kemampuan perorangan itu rata-rata tidak ada yang menonjol, juga tidak ada yang di bawah, semuanya rata-rata.
"Ini menunjukkan bahwa pembinaan pada satuan-satuan di jajaran Kodam XVI/Pattimura telah berjalan dengan baik, sesuai yang diamanatkan oleh Kasad. Karena tanpa pembinaan yang baik, mustahil prestasi seperti ini tidak bisa kita raih," katanya.
Pangdam Doni juga mengingatkan kepada peserta Ton Tangkas agar tidak takabur, sombong dan angkuh karena periode yang akan datang masih akan ada terus perlombaan seperti ini.
"Saya harapkan kepada semua peserta bisa menuangkan pengalaman dalam bentuk tulisan dan nanti akan kita bukukan dan distribusikan kepada seluruh satuan yang ada di jajaran Kodam XVI/Pattimura," katanya.
"Saya juga mengucapkan terima kasih, semoga kerja keras kalian dapat memberikan kontribusi yang lebih besar untuk kemajuan TNI dan kebanggaan bagi masyarakat Maluku, "tambahnya.
Selanjutnya Pangdam menyampaikan terima kasih kepada seluruh tokoh agama yang selalu mendukung kegiatan TNI di Maluku dan Maluku Utara, terutama yang telah mendoakan di Masjid-Masjid, Gereja-Gereja, Pure dan Klenteng, selama Ton Tangkas berlangsung.
"Sepertinya prajuritTon Tangkas Kodam XVI/Pattimura mendapatkan energi yang luar biasa atas doa-doa yang dipanjatkan oleh tokoh-tokoh agama di Ambon. Karena tanpa bantuan doa Tuhan tidak akan memberikan prestasi terbaik," katanya.
Pangdam Doni juga menyampaikan terima kasih kepada para Raja dan para Latupati, yang telah ikut membantu dan memberikan dorongan moril terutama pada saat persiapan keberangkatan.
"Saya juga merasa kagum dan bangga kepada Polda Maluku yang telah membantu dan mendukung kegiatan ini mulai dari pengantaran sampai penjemputan. Bapak Kapolda ikut menjemput di Bandara Pattimura Ambon sampai upacara penyambutan di Kodam. Termasuk Komandan Lantamal IX Ambon dan Komandan Lanud Pattimura Ambon. Kita bangga karena semua elemen bersatu padu untuk kemajuan Maluku," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016
Kejuaraan memerebutkan Piala Kasad itu digelar di Pusdik Infanteri Cipatat, Jawa Barat, 24- 30 Nopember 2016.
Kodam XVI/Pattimura diwakili Peleton III, Kompi B, Yonif 733 R/Masariku, di bawah Pimpinan Letkol Inf Lukas Sadipun yang juga Danyonif 733/Masariku.
Tim dijemput Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Doni Monardo dan Kasdam Brigjen TNI M Bambang Taufik bersama jajaran, Kapolda Maluku Brigjen Polisi Ilham Salahiddin, Komandan Lantamal IX Ambon, Laksamana Pertama Nur Singgih, Komandan Lanud Pattimura Ambon, Kolonel Png Aldrin bersama jajaran masing-masing.
Selain itu para tokoh masyarakat, tokoh agama, Veteran, Pebari, dan para raja/kepala desa.
Penyambutan Tim Ton Tangkas ditandai pengalungan kain sal tenun khas Maluku kepada masing-masing peserta, dan disambut dengan tarian Caka Lele
Setelah acara penjemput para peserta bersama piala diarak dari Bandara Pattimura Ambon menuju Markas Kodam XVI/Pattimura, di Kota Ambon, dengan sejumlah kendaraan operasional, dibawah guyuran hujan.
Setelah sampai di Makodam langsung menggelar upacara penyambutan.
Panglima Kodam XVI/Pattimura Mayor Jenderal TNI Doni Monardo dalam sambutan merasa bangga prajurit TNI di jajaranya berhasil memboyong Piala Kejuaraan Pleton (Ton) Tangkas gelombang II Tahun Anggaran 2016.
"Saya merasa bangga yang tak terhingga kepada kalian semua, yang telah memboyong Piala Kejuaraan Ton Tangkas, karena sejak berdirinya Kodam ini, baru pertama kali mendapat juara umum, " kata Pangdam Doni
Munurut dia, mengapa Kodam XVI/Pattimura meraih prestasi terbaik?, karena para raja ikut membantu TNI menyiapkan pemuda Maluku yang berkualitas.
"Saya minta kepada para raja menyampaikan kepada anak-anak kita supaya menjaga kesehatan fisik dan melatih diri disiplin, sehingga pada saat mengikuti tes calon tentara bisa lulus dan bergabung dengan Kodam XVI/Pattimura," ujarnya.
Pangdam Doni menjelaskan kejuaran Ton Tangkas 2016 diikuti oleh seluruh Kodam dan dua tim dari Kostrad yakni Divisi 1 dan Divisi 2.
Ada delapan mata lomba yakni menembak senapan, menembak pistol, PBB, lintas medan, info medan, croscantry dan HTF. Dari 8 materi lomba itu, empat materi menggunakan ketangguhan fisik.
Pangdam menyatakan, fisik Tim Ton Tangkas Kodam XVI/Pattimura menunjukkan kondisi sangat bagus, sehingga meraih prestasi terbaik mendapatkan 3 emas dan 1 perunggu, dengan pengumpulan poin terbanyak, karena setiap hari makan ikan segar.
"Sebenarnya, Kodam XVI/Pattimura tidak menargetkan juara pertama, hanya akan memperbaiki ranking, tetapi karena doa segenap warga masyarakat Maluku, dan setiap hari makan ikan segar dari Ambon, akhirnya keluar sebagai juara umum," katanya.
"Saya juga menyampaikan rasa kagum dan hormat kepada seluruh anggota Ton Tangkas yang telah menunjukan perjuangan yang sangat luar biasa, tidak mengenal menyerah seperti semangatnya Pattimura. Ini harus menjadi contoh kita semua bahwa dengan segala keterbatasan yang dimiliki oleh Kodam XVI/Pattimura tetapi Pattimura-Pattimura muda telah menunjukan dedikasi dan perjuangan yang sangat gigih, " tandasnya.
Pangdam Doni mengakui hasil perorangan Tim Ton Tangkas Pattimura tidak maksimal untuk mendapatkan ranking 1,2 dan 3, karena sebagian besar prestasi nomor 1, 2 dan 3 itu direbut oleh satuan-satuan lain khusus Kostrad dan Kodam-Kodam di pulau Jawa.
Tetapi kemampuan perorangan itu rata-rata tidak ada yang menonjol, juga tidak ada yang di bawah, semuanya rata-rata.
"Ini menunjukkan bahwa pembinaan pada satuan-satuan di jajaran Kodam XVI/Pattimura telah berjalan dengan baik, sesuai yang diamanatkan oleh Kasad. Karena tanpa pembinaan yang baik, mustahil prestasi seperti ini tidak bisa kita raih," katanya.
Pangdam Doni juga mengingatkan kepada peserta Ton Tangkas agar tidak takabur, sombong dan angkuh karena periode yang akan datang masih akan ada terus perlombaan seperti ini.
"Saya harapkan kepada semua peserta bisa menuangkan pengalaman dalam bentuk tulisan dan nanti akan kita bukukan dan distribusikan kepada seluruh satuan yang ada di jajaran Kodam XVI/Pattimura," katanya.
"Saya juga mengucapkan terima kasih, semoga kerja keras kalian dapat memberikan kontribusi yang lebih besar untuk kemajuan TNI dan kebanggaan bagi masyarakat Maluku, "tambahnya.
Selanjutnya Pangdam menyampaikan terima kasih kepada seluruh tokoh agama yang selalu mendukung kegiatan TNI di Maluku dan Maluku Utara, terutama yang telah mendoakan di Masjid-Masjid, Gereja-Gereja, Pure dan Klenteng, selama Ton Tangkas berlangsung.
"Sepertinya prajuritTon Tangkas Kodam XVI/Pattimura mendapatkan energi yang luar biasa atas doa-doa yang dipanjatkan oleh tokoh-tokoh agama di Ambon. Karena tanpa bantuan doa Tuhan tidak akan memberikan prestasi terbaik," katanya.
Pangdam Doni juga menyampaikan terima kasih kepada para Raja dan para Latupati, yang telah ikut membantu dan memberikan dorongan moril terutama pada saat persiapan keberangkatan.
"Saya juga merasa kagum dan bangga kepada Polda Maluku yang telah membantu dan mendukung kegiatan ini mulai dari pengantaran sampai penjemputan. Bapak Kapolda ikut menjemput di Bandara Pattimura Ambon sampai upacara penyambutan di Kodam. Termasuk Komandan Lantamal IX Ambon dan Komandan Lanud Pattimura Ambon. Kita bangga karena semua elemen bersatu padu untuk kemajuan Maluku," ujarnya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2016