Ternate, 31/12 (Antara Maluku) - Direktorat Lalu Lintas Polda Maluku Utara (Malut) mencatat, peristiwa kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) di provinsi itu mengalami penurunan signifikan selama tahun 2016, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

"Berdasarkan data, sejak Januari hingga November 2016 tercatat 233 kasus dengan kerugian meteril Rp1,5 miliar," kata Dirlantas Kombes Pol. Hery Sasongko di Ternate, Sabtu.

Jika dibandingkan dengan data 2015 dengan kerugian materil Rp2,7 miliar, terjadi penurunan sebesar 17 persen.

Menurut Dirlantas Hery, jumlah korban luka ringan pada 2016 sebanyak 275 orang, luka berat 60 orang, meninggal dunia 102 orang.

"Korban luka ringan, berat dan meninggal dunia juga menurun dibanding dari tahun 2015," katanya.

Ditanya mengenai rencana pemberlakuan tilang elektronik, dia menyatakan pihaknya telah menyosialisasikannya pada pekan lalu.

Namun demikian, pemberlakuan tilang elektronik masih harus menunggu petunjuk dari Korlantas Polri.

"Untuk e-tilang di Maluku Utara, awal tahun 2017 dilakukan persiapan dan sosialisasi. Sistem ini tindak lanjut dari arahan Presiden untuk memberantas pungli, salah satunya dengan cara mengurangi singgungan antara pelanggar lalu lintas dan petugas," katanya.

Pewarta: Abdul Fatah

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017