Ambon, 22/3 (Antara Maluku) - Para pejabat di lingkup Pemerintah Kabupaten Maluku Barat Daya berlatih menembak di lapangan tembak Yos Sudarso Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IX Ambon, Rabu.
Para pejabat tersebut adalah Bupati Maluku Barat Daya Barbanas Nataniel Orno, Wakil Bupati Benyamin Thomas Noach, Seketaris Daerah (Sekda) Alfons Siamiloy, Asisten Satu Sekda Herdy David dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Reinhard Siwitory.
Sebelum berlatih menembak, rombongan pejabat yang didampingi Komandan Lantamal IX Ambon Laksamana Pertama TNI Nur Singgih Prihartono, mendapatkan petunjuk pengarahan prosedur penembakan dari para pelatih.
Dalam pengarahan, para pejabat diajari cara untuk menentukan gambar bidik, memegang pistol, menekan trigger atau pemicu dan menembak dengan naribi tata atau nafas, rileks, bidik, tarikan satu kemudian tarikan dua.
Latihan menembak diawali dengan percobaan slow fire sebanyak tiga butir peluru dan dua kali penembakan penilaian rafid fire, masing-masing 10 butir peluru.
Nur Singgih Prihartono mengatakan, latihan menembak itu juga dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan menggunakan senjata api bagi aparat pemerintah sipil sebagai salah satu komponen cadangan.
Selain itu juga sebagai ajang silaturahmi dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD), khususnya Kabupaten Maluku Barat Daya.
"Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan menembak bagi aparat pemerintah sipil sebagai salah satu komponen cadangan dan dilaksanakan sesuai prosedur serta demi menjalin silaturahmi dengan perangkat daerah," katanya.
Para asisten komandan, kepala-kepala dinas dan kepala satuan kerja Lantamal IX juga hadir dalam latihan menembakan senjata laras pendek oleh petinggi dari Kabuapten Maluku Barat Daya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
Para pejabat tersebut adalah Bupati Maluku Barat Daya Barbanas Nataniel Orno, Wakil Bupati Benyamin Thomas Noach, Seketaris Daerah (Sekda) Alfons Siamiloy, Asisten Satu Sekda Herdy David dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Reinhard Siwitory.
Sebelum berlatih menembak, rombongan pejabat yang didampingi Komandan Lantamal IX Ambon Laksamana Pertama TNI Nur Singgih Prihartono, mendapatkan petunjuk pengarahan prosedur penembakan dari para pelatih.
Dalam pengarahan, para pejabat diajari cara untuk menentukan gambar bidik, memegang pistol, menekan trigger atau pemicu dan menembak dengan naribi tata atau nafas, rileks, bidik, tarikan satu kemudian tarikan dua.
Latihan menembak diawali dengan percobaan slow fire sebanyak tiga butir peluru dan dua kali penembakan penilaian rafid fire, masing-masing 10 butir peluru.
Nur Singgih Prihartono mengatakan, latihan menembak itu juga dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan menggunakan senjata api bagi aparat pemerintah sipil sebagai salah satu komponen cadangan.
Selain itu juga sebagai ajang silaturahmi dengan satuan kerja perangkat daerah (SKPD), khususnya Kabupaten Maluku Barat Daya.
"Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan menembak bagi aparat pemerintah sipil sebagai salah satu komponen cadangan dan dilaksanakan sesuai prosedur serta demi menjalin silaturahmi dengan perangkat daerah," katanya.
Para asisten komandan, kepala-kepala dinas dan kepala satuan kerja Lantamal IX juga hadir dalam latihan menembakan senjata laras pendek oleh petinggi dari Kabuapten Maluku Barat Daya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017