Ambon, 23/3 (Antara Maluku) - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan, menjadwalkan melakukan survei lokasi balap sepeda internasional (Tour de Molvccas - TdM) yang penyelenggaraannya pada 18 - 22 September 2017.

Kabag Humas Pemprov Maluku, Bobby Palapia, di Ambon, Kamis, mengatakan, Menko Luhut menyatakannya saat pertemuan dengan Gubernur Maluku, Said Assagaff di Jakarta pada 22 Maret 2017.

"Menko Maritim berkeinginan melakukan survei tentang kualitas jalan maupun fasilitas pelayanan umum lainnya yang rute balapnya melintasi trans Seram," ujarnya.

Dia mengemukakan, soal waktu survei nantinya diputuskan Menko Maritim yang pastinya melibatkan sejumlah menteri teknis yang di bawah koordinasinya.

"Jadi ini dukungan strategis untuk menyukseskan TdM agar ruas jalan Trans Seram dibenahi sehingga memenuhi standar perlombaan balap sepeda internasional," kata Bobby.

Dia menjelaskan, Gubernur Said memandang perlu melakukan rapat koordinasi dengan Menko Maritim karena membawahi Kementerian PUPR, Kementerian Pariwisata dan Kementerian Perhubungan.

"Menko Maritim mengapresiasi penyelenggaraan TdM, makanya bersedia melakukan survei lokasinya sebagai komitmennya mendukung dan menyukseskan event olahraga berbasis pariwisata tersebut," tandas Bobby.

Dia mengemukakan, puluhan pembalap dari 38 negara telah mendaftar untuk memeriahkan event balap sepeda internasional tersebut.

"Para pembalap, baik secara perseorangan maupun tim yang berlaga di event ini adalah mereka biasanya mengikuti berbagai kejuaraan sepeda profesional yang masuk kalender tetap badan sepeda dunia ( Union Cycliste Internasionale - UCI) dari devisi II dan III," ujar Bobby.

Dia mengakui, Pengurus Besar (PB) Ikatan Sport Sepeda Indonesia (IPSI) telah menyatakan dukungan untuk menyukseskan penyelenggaraan TdM yang lokasinya meliputi pulau Ambon, kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Maluku Tengah dan Seram Bagian Timur (SBT).

Event ini terbagi atas empat etape yakni I dijadwalkan lokasi start di Piru, ibu kota kabupaten SBB - Masohi, ibu kota kabupaten Maluku Tengah, selanjutnya menuju Sawai, ibu kota kecamatan Seram Utara.

Etape II dari Sawai - Bula, ibu kota kabupaten SBT. Etape III yakni Bula -Wahai dan etape IV dari Liang, pulau Ambon dan finish di lapangan Merdeka Ambon.

Bobby mengemukakan, Gubernur Maluku, Said Assagaff telah meminta dukungan Pemkot Kota Ambon, Pemkab SBB, Pemkab Malteng dan Pemkab SBT sebagai bagian dari upaya untuk mempromosikan priwisata Maluku kepada dunia.

"Penyelengaraan TdM merupakan event pariwisata berbasis olahraga dengan rute sepanjang 500 KM itu telah disiapkan sejak April 2016," katanya.

Dia menambahkan, event ini telah mendapatkan dukungan, baik dari DPRD Maluku maupun kabupaten SBB, Maluku Tengah dan SBT serta Pemkot Ambon. 

Pewarta: Alex Sariwating

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017