Ternate, 6/6 (Antara Maluku) - Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, Maluku Utara (Malut) berupaya melahirkan 20.000 pengusaha baru, khususnya industri kecil menengah untuk meningkatkan aktivitas ekonomi sekaligus mengatasi penganguran di daerah ini.
"Khusus untuk pengusaha industri kecil menengah di Ternate saat ini jumlahnya baru mencapai 500 lebih, tetapi Pemkot Ternate optimistis dalam beberapa tahun mendatang jumlahnya bisa meningkat sampai 20.000-an," kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Ternate Chairul Saleh di Ternate, Selasa.
Pengusaha industri kecil menengah yang didorong tumbuh di Ternate adalah yang memanfaatkan produk lokal, seperti hasil perikanan, perkebunan dan pertanian agar keberadaannya ikut memberi dampak positif bagi masyarakat yang menghasilkan produk lokal itu.
Chairul Saleh mengatakan, Pemkot Ternate telah melakukan berbagai program untuk mendorong lahirnya pengusaha di daerah ini, seperti memberikan kemudahan perizinan usaha, pemberian bantuan peralatan usaha dan pelatihan.
Khusus bagi pengusaha yang tidak memiliki modal untuk mengembangkan usaha Pemkot Ternate telah mendirikan Bank Prekreditan Rakyat Syariah (BPRS), yang dapat dimanfaatkan pengusaha untuk mendapatkan pinjaman modal dengan berbagai kemudahan.
Pemkot Ternate, kata Chairul Saleh, juga telah menyiapkan sarana bagi pengusaha industri kecil menengah di daerah ini untuk memasarkan produknya yakni melalui swalayan Taranoate, selain itu juga terus membantu mempromosikannya pada berbagai kegiatan pameran di Jakarta dan kota-kota lainnya di Indonesia.
Saat ini ada beberapa pengusaha industri kecil menengah di Ternate yang cukup berhasil mengembangkan usahanya, seperti usaha olahan ikan dalam berbagai varian rasa, seperti rasa asli, rasa pedas, rasa nano dan rasa kering kayu, yang sangat diminati konsumen dari daerah setempat atau dari daerah lain.
Selain itu, ada pula pengusaha industri kecil menengah yang memproduksi kopi rempah dengan memanfaatkan rempah-rempah khas Ternate yang sudah terkenal sampai di Portugal, sehingga setiap wisatawan dari negara itu yang berkunjung ke Ternate selalu mencarinya, ujar Chairul Saleh menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
"Khusus untuk pengusaha industri kecil menengah di Ternate saat ini jumlahnya baru mencapai 500 lebih, tetapi Pemkot Ternate optimistis dalam beberapa tahun mendatang jumlahnya bisa meningkat sampai 20.000-an," kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Ternate Chairul Saleh di Ternate, Selasa.
Pengusaha industri kecil menengah yang didorong tumbuh di Ternate adalah yang memanfaatkan produk lokal, seperti hasil perikanan, perkebunan dan pertanian agar keberadaannya ikut memberi dampak positif bagi masyarakat yang menghasilkan produk lokal itu.
Chairul Saleh mengatakan, Pemkot Ternate telah melakukan berbagai program untuk mendorong lahirnya pengusaha di daerah ini, seperti memberikan kemudahan perizinan usaha, pemberian bantuan peralatan usaha dan pelatihan.
Khusus bagi pengusaha yang tidak memiliki modal untuk mengembangkan usaha Pemkot Ternate telah mendirikan Bank Prekreditan Rakyat Syariah (BPRS), yang dapat dimanfaatkan pengusaha untuk mendapatkan pinjaman modal dengan berbagai kemudahan.
Pemkot Ternate, kata Chairul Saleh, juga telah menyiapkan sarana bagi pengusaha industri kecil menengah di daerah ini untuk memasarkan produknya yakni melalui swalayan Taranoate, selain itu juga terus membantu mempromosikannya pada berbagai kegiatan pameran di Jakarta dan kota-kota lainnya di Indonesia.
Saat ini ada beberapa pengusaha industri kecil menengah di Ternate yang cukup berhasil mengembangkan usahanya, seperti usaha olahan ikan dalam berbagai varian rasa, seperti rasa asli, rasa pedas, rasa nano dan rasa kering kayu, yang sangat diminati konsumen dari daerah setempat atau dari daerah lain.
Selain itu, ada pula pengusaha industri kecil menengah yang memproduksi kopi rempah dengan memanfaatkan rempah-rempah khas Ternate yang sudah terkenal sampai di Portugal, sehingga setiap wisatawan dari negara itu yang berkunjung ke Ternate selalu mencarinya, ujar Chairul Saleh menambahkan.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017