Ambon, 14/9 (Antara Maluku) - Sosialisasi Aku Cinta Indonesia diikuti 250 orang peserta yang merupakan perwakilan siswa/siswa SMP dan SMA/SMK di Kota Ambon, Provinsi Maluku.

Kegiatan dengan tujuan menanamkan kepedulian produk dalam negeri dalam diri anak didik dan generasi muda itu digelar selama dua hari, 14-15 September 2017.

Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Maluku Elvis Pattiselanno, di Ambon, Kamis.

Elvis dalam sambutannya mengatakan, cinta produk Indonesia dapat menjadi gambaran besarnya rasa cinta masyarakat pada bangsa ini.

"Bayangkan ketika seluruh rakyat Indonesia dengan penuh rasa kesadaran mengkonsumsi produk-produk buatan lokal di tengah derasnya arus barang impor dari luar negeri, maka itu merupakan satu kebangaan bagi kita sebagai warga negara," ujarnya.

Secara tidak langsung, lanjutnya, konsumsi yang besar akan meningkatkan pendapatan pengusaha lokal bahkan pendapata nasional.

Diharapkan pula dengan keuntungan tersebut pelaku usaha akan terus meningkatkan mutu produknya sebagai timbal balik dari kepercayaan publik dalam negeri.

Selain itu, permintaan produk lokal yang tinggi tentu menuntut peningkatakn jumlah produksi sekaligus membuka lapangan pekerjaan baru bagi jutaan rakyat Indonesia.

"Perlu saya sampaikan bahwa kemajuan IPTEK telah memberikan pengaruh yang sangat signifikan terhadap perubahan gaya hidup di kalangan generasi muda yang lebih senang menggunakan produk luar negeri," katanya.

Oleh karena itu, lanjutnya, dengan adanya kegiatan Aku Cinta Indonesia kepada anak didik dan generasi muda untuk lebih mencintai dan bangga menggunakan produk dalam negeri diharapkan tidak hanya dilaksanakan saat ini saja tetapi berkelanjuan dari waktu ke waktu.

Kabid Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Provinsi Maluku Bustaman Ohorella selaku Panitia pelaksana mengatakan, kegiatan yang berlangsung hari ini untuk anak-anak didik dari tingkat sekolah SMP dan SMA/SMK akan dilanjutkan besok, Jumat tanggal 15 September untuk kalangan mahasiswa yang ada di Kota Ambon.

Sedangkan narasumber yang dihadirkan sebanyak tiga orang dari unsur UMKM, satu orang perwakilan Universitas Pertamina Jakarta, satu orqng dari Universitas Sudirman Jakarta, dan satu orang dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku.

Pewarta: John Soplanit

Editor : John Nikita S


COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017