Ambon, 9/10 (Antara Maluku) - Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kota Ambon kembali menggelar kejuaraan antarpelajar yang akan berlangsung pada 25 Oktobrr - 25 November 2017.
Kejuaraan antarpelajar bertujuan untuk mencari bibit baru atlet tenis meja Kota Ambon sekaligus ajang uji coba bagi para atlet yang selama ini berlatih di klub-kkub di Ambon, kata Ketua PTMSI kota Ambon, Roy Mongie, Senin.
Ia mengatakan, pihaknya telah mengundang seluruh PTMSI se-Maluku untuk berpartisipasi, dan dipastikan sebanyak 50 klub tenis meja dan sekolah di provinsi Maluku akan mengikuti kejuaraan ini.
"Ada dua kelas yang kita pertandingkan yakni putra dan putri untuk tingkatan pelajar dan umum, kita berharap seluruh peserta dapat berpartisipasi," ujarnya.
Roy menjelaskan, pihaknya juga membuka kesempatan bagi setiap klub tenis meja atau sekolah untuk mendaftarkan lebih dari satu pasangan pemain dalam kejuaraan antarpelajar ini.
"Kejuaraan antarpelajar ini juga merupakan ajang seleksi, sekaligus mempersiapkan petenis mana saja yang bisa diangkat menjadi atlet dan dibina secara rutin nantinya. Sedangkan untuk kejuaraan umum akan diikuti para atlet dari seluruh kabupaten/kota di Maluku," katanya.
Kejuaraan tersebut sekaligus juga ajang mengukur kemampuan petenis meja kota Ambon yang akan disiapkan menghadapi Pekan Olahraga Maluku (Popmal) 2018.
Hasil pertandingan akan dijadikan bahan seleksi para atlet untuk masuk pemusatan latihan outdoor dan indoor menghadapi perhelatan akbar olah raga di Maluku tersebut.
"Kita akan mengukur kemampuan atlet tenis meja Kota Ambon saat kejuaraan berlangsung, karena ajang ini merupakan upaya pembentukan tim tenis meja kota ini menghadapi Popmal tahun 2018," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017
Kejuaraan antarpelajar bertujuan untuk mencari bibit baru atlet tenis meja Kota Ambon sekaligus ajang uji coba bagi para atlet yang selama ini berlatih di klub-kkub di Ambon, kata Ketua PTMSI kota Ambon, Roy Mongie, Senin.
Ia mengatakan, pihaknya telah mengundang seluruh PTMSI se-Maluku untuk berpartisipasi, dan dipastikan sebanyak 50 klub tenis meja dan sekolah di provinsi Maluku akan mengikuti kejuaraan ini.
"Ada dua kelas yang kita pertandingkan yakni putra dan putri untuk tingkatan pelajar dan umum, kita berharap seluruh peserta dapat berpartisipasi," ujarnya.
Roy menjelaskan, pihaknya juga membuka kesempatan bagi setiap klub tenis meja atau sekolah untuk mendaftarkan lebih dari satu pasangan pemain dalam kejuaraan antarpelajar ini.
"Kejuaraan antarpelajar ini juga merupakan ajang seleksi, sekaligus mempersiapkan petenis mana saja yang bisa diangkat menjadi atlet dan dibina secara rutin nantinya. Sedangkan untuk kejuaraan umum akan diikuti para atlet dari seluruh kabupaten/kota di Maluku," katanya.
Kejuaraan tersebut sekaligus juga ajang mengukur kemampuan petenis meja kota Ambon yang akan disiapkan menghadapi Pekan Olahraga Maluku (Popmal) 2018.
Hasil pertandingan akan dijadikan bahan seleksi para atlet untuk masuk pemusatan latihan outdoor dan indoor menghadapi perhelatan akbar olah raga di Maluku tersebut.
"Kita akan mengukur kemampuan atlet tenis meja Kota Ambon saat kejuaraan berlangsung, karena ajang ini merupakan upaya pembentukan tim tenis meja kota ini menghadapi Popmal tahun 2018," katanya.
Editor : John Nikita S
COPYRIGHT © ANTARA News Ambon, Maluku 2017